Jaksa minta polisi lampirkan bukti digital forensik

Sindonews.com - Pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung meminta penyidik di Polrestabes Bandung segera melengkapi berkas perkara kasus penjambretan Sisca Yofie.

"Pelu diperkuat lagi. Seperti misalnya digital forensik," jelas Kajari Bandung, Febri Adriansyah, Kamis (12/9/2013).

Menurutnya, polisi perlu melakukan penyadapan terhadap HP milik tersangka untuk melihat apakah ada komunikasi yang berkaitan dengan kasus tersebut.

Febri menegaskan, hal itu penting dilakukan guna mengetahui apakah sebelum melakukan aksinya tersangka melakukan persiapan atau di 'briefing' orang lain atau tidak.

"Itu perlu (digital forensik). Apakah dia sebelumnya ada pembicaraan atau tidak. Kan dari provider itu bisa dilihat ada komunikasi dia ke siapa. Nomor-nomor telepon itu nanti bisa diteliti, ada tidaknya (kaitan) orang lain," bebernya.

Tidak hanya itu, pihaknya juga meminta HP milik tersangka untuk dihadirkan sebagai salah satu petunjuk Jaksa meneliti kasus tersebut.

Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko, mengaku menyanggupi permintaan jaksa untuk melengkapi berkas perkara.

"Pengembalian kan itu hal yang wajar. Ya nanti akan kami lengkapi," singkat Truno saat dikonfirmasi wartawan.