Gubernur & kepala daerah deklarasikan sanitasi sehat

Kamis, 05 September 2013 - 13:35 WIB
Gubernur & kepala daerah...
Gubernur & kepala daerah deklarasikan sanitasi sehat
A A A
Sindonew.com - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher), dan perwakilan 26 pemerintahan kabupaten/kota se-Jawa Barat mendeklarasikan kampanye sanitasi sehat yang dinamakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).

Deklarasi digelar di Saung Angklung Udjo, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (5/9/2013).

Ada tiga poin dalam deklarasi itu. Pertama menggalang peningkatan akses sanitasi melalui koordinasi, sinkronisasi kebijakan, perencanaan, penganggaran dan implementasi.

Kedua, menggerakkan dan mengoptimalkan peran masyarakat dengan strategi STBM. Ketiga, menggalang kerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan akses sanitasi.

"Tentu secara umum pada bidang kesehatan kita punya program lain. Tapi melalui deklarasi ini kita buat titik tekan untuk program sanitasi," kata Aher.

Basis dari kampanye sanitasi sehat menurutnya adalah meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya sanitasi sehat. "Kita dorong pelatihan-pelatihan, penyadaran, kemudian perubahan perilaku kita dorong supaya berubah, itu yang kita lakukan," jelasnya.

Soal kondisi di Jawa Barat, data pada 2010 tercatat rumah tangga di Jawa Barat yang telah memiliki jamban sehat baru sekira 68 persen. Sedangkan rata-rata kejadian diare per seribu penduduk mencapai 3.428 kasus.

Data itu menunjukkan ketersediaan sarana tidak serta merta memberikan dampak signifikan terhadap kejadian penurunan diare.

Untuk itu, ada beberapa langkah lain yang harus ditempuh untuk menurunkan angka kejadian diare di antaranya dengan berhenti buang air besar sembarangan, pengelolaan air minum dan makanan di rumah tangga, cuci tangan dengan sabun, pengelolaan limbah cair, serta mengelola sampah rumah tangga.

Aher pun berjanji memfasilitasi berbagai pelatihan untuk mendukung program sanitasi bersih. "Tentu ketika membuat pelatihan, membuat duta sanitasi, itu yang kita anggarkan, itu Insya Allah anggarannya akan terkaver seluruhnya (oleh APBD)," tuturnya.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2685 seconds (0.1#10.140)