Setelah gempa, Malang Selatan direndam banjir
A
A
A
Sindonews.com - Warga Malang Selatan kembali ditimpa bencana alam. Kali ini terjadi di Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Malang, yang ditimpa banjir setinggi 1-2 meter sejak semalam.
Banjir terjadi setelah kawasan itu dilanda hujan lebat sejak Selasa (9/7) sore, hingga malam. Ditambah air laut yang masuk ke daratan mengingat lokasi Desa Sitiarjo berdekatan dengan laut Sendangbiru.
Menurut petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Malang, Amirullah, yang berada di lokasi kejadian, ada sekira 650 Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi di ketinggian karena khawatir air terus menggenangi desa mereka.
"Air setinggi 1 meter lebih mulai menggenangi desa sejak pukul 20.00 WIB," katanya, Rabu (10/7/2013) malam.
Menurutnya, hujan berlangsung hampir tiga jam, sehingga petugas TNI, Polri, PMI, Tagana, dan relawan lainnya membantu warga mengungsi di tempat yang aman.
Yasin mengungkapkan, 650 KK itu tersebar di tiga dusun, yaitu Rowo Terate, Palung, dan Krajan.
"Informasi terakhir Dusun Gunung Tumo juga terendam. Kita belum cek ke sana," ungkap dia.
Banjir terjadi setelah kawasan itu dilanda hujan lebat sejak Selasa (9/7) sore, hingga malam. Ditambah air laut yang masuk ke daratan mengingat lokasi Desa Sitiarjo berdekatan dengan laut Sendangbiru.
Menurut petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Malang, Amirullah, yang berada di lokasi kejadian, ada sekira 650 Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi di ketinggian karena khawatir air terus menggenangi desa mereka.
"Air setinggi 1 meter lebih mulai menggenangi desa sejak pukul 20.00 WIB," katanya, Rabu (10/7/2013) malam.
Menurutnya, hujan berlangsung hampir tiga jam, sehingga petugas TNI, Polri, PMI, Tagana, dan relawan lainnya membantu warga mengungsi di tempat yang aman.
Yasin mengungkapkan, 650 KK itu tersebar di tiga dusun, yaitu Rowo Terate, Palung, dan Krajan.
"Informasi terakhir Dusun Gunung Tumo juga terendam. Kita belum cek ke sana," ungkap dia.
(rsa)