Solo pasung 254 warganya yang kurang waras

Senin, 01 Juli 2013 - 15:25 WIB
Solo pasung 254 warganya yang kurang waras
Solo pasung 254 warganya yang kurang waras
A A A
Sindonews.com - Praktik pemasungan terhadap penderita gangguan jiwa semakin mengkhawatirkan. Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Kota Solo Jawa Tengah mencatat jumlah korban pasung, mencapai ratusan orang dalam tiga tahun terakhir.

Saat ditangani RSJD, kondisi para korban rata-rata sudah tak mampu berjalan normal. Karena, mengalami pengecilan tulang kaki. Selama bertahun-tahun, pergelangan kaki mereka dibelenggu dialat pemasung. Keberadaan korban diketahui RSJD berdasarkan laporan aparat wilayah dan Puskesmas.

Demikian dikatakan Kepala Humas RSJD Kota Solo Dyah Sri Marwati Senin 1 Juni 2013. Dijelaskannya, ratusan korban pasung berasal dari Kabupaten Grobogan, Sragen, Wonogiri, dan Blora.

“Korban pasung berjumlah 254 orang, yang terdata mulai 2011 silam. Sedangkan Januari-April 2013, kami menerima 24 pasien. Paling banyak di 2012 dengan 151 pasien korban pasung,” kata dia, di Solo, Senin (1/7/2013).

Menurutnya, butuh upaya persuasif kepada keluarga korban untuk mau merelakannya dirawat secara medis. Oleh pelaku yang tak lain adalah orang terdekat korban, pemasungan menjadi dalih untuk menghindari aib yang sering ditimbulkan penderita gangguan jiwa berupa ulah tak lazim.

Dyah mengatakan, latar belakang pendidikan rendah menjadi faktor pendorong praktik yang tergolong pelanggaran hak asasi manusia (HAM) ini.

“Korban pasung asal Solo belum ada. Justru, wilayah pedesaan yang paling sering ditemukan. Kami mengimbau untuk melaporkan ke RSJD apabila menemukan praktik pemasungan,” lanjutnya.

Dyah mengaku kesulitan mendeteksi secara mandiri keberadaan korban pasung yang belum ditangani secara medis. Ini mengingat adanya pasien merupakan hasil pelaporan di wilayah, baik itu dari keluarga, aparat pemerintah setempat, maupun rujukan Puskemas.

Hingga 2014 mendatang, sosialisasi ke daerah terpencil menyangkut larangan praktik pemasungan kian digencarkan. Dalam program Indonesia Bebas Pasung 2014, terdapat tiga RSJD di Jawa Tengah untuk menampung korban yaitu RSJD Soedjarwadi Klaten, RSJD Kota Solo, dan RSJD Dr Amino Gondohutomo Semarang.

Berikut data warga Solo yang dipasung:

2011: 79 orang

2012: 151 orang

2013 sampai April: 24 orang
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4461 seconds (0.1#10.140)