Kelar UN, pelajar di Pademangan nyambi jadi perampok

Kamis, 18 April 2013 - 12:02 WIB
Kelar UN, pelajar di...
Kelar UN, pelajar di Pademangan nyambi jadi perampok
A A A
Sindonews.com - Tindakan ASA (17), pelajar kelas XII SMK 55 Pademangan sudah selayaknya tak pantas ditiru. Usai mengikuti Ujian Nasional (UN), pemuda tanggung ini nekad melakukan aksi perampokan bersama tiga rekannya, dengan bermodalkan motor dan senjata tajam.

Perampokan itu dilakukan pelajar tersebut di Jalan Ancol Selatan, RT09/06, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Akibat perbuatannya, pelaku kini meringkuk di sel tahanan setelah diringkus Tim Reserse Polres Metro Jakarta Utara.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Muhammad Iqbal mengutarakan, tersangka ASA diringkus berawal dari penangkapan rekannya FK (17) siswa kelas XI, SMK Taman Siswa Kemayoran yang diringkus di kediamannya dengan barang bukti sebilah golok.

Atas aksinya itu, korban, Aditya Prayogo dan rekannya Ugan Taruna Rizzuna (19) terkena sabetan golok dan menderita luka sobek di bagian telapak tangan sebelah kanan.

"ASA dan FK merampok sepeda motor milik Aditya Prayogo bersama dua rekannya yang masih buron. Selain korban, rekannya yang bernama Ugan Taruna Rizzuna (19) juga terkena luka sabetan golok di telapak kanan akibat menahan sabetan golok tersangka," terangnya saat dihubungi Sindonews, Kamis (18/04/2013).

Iqbal melanjutkan, perampokan yang dilakukan ASA terjadi pada Minggu (14/04). Ketika itu, korban yang hendak pulang ke rumahnya di kawasan Sunter Agung, Jakarta Utara dengan motor Mio Seoul B 6083 URA berpapasan dengan ASA, FK dan dua komplotannya yang berboncengan menggunakan dua motor.

"Salah satu motor pelaku melintas berlawanan arus hingga ditegur rekan korban, Ugan Taruna Rizzuna yang berposisi dibonceng," paparnya.

Iqbal melanjutkan, teguran itu rupanya didengar tersangka ASA, FK dan komplotannya. Mereka lalu memepet motor korban hingga terjadi keributan. Di tengah ketegangan itu, tersangka FK tiba-tiba mengeluarkan sebilah golok, lalu mengayunkannya ke arah rekan korban. Setelah pembacokan itu FK kabur meninggalkan korban dengan sepeda motornya.

"Jadi korban dan rekannya turun dari motor dan ribut dengan tersangka FK. Bersamaan dengan itu, ASA dan dua komplotannya secara diam-diam membawa kabur motor korban," jelasnya.

Motor korban, kata Iqbal, ditemukan di rumah salah satu tersangka yang berhasil kabur dan hingga kini masih menjadi DPO. Tersangka ASA diringkus di kediamannya usai mengikuti UN setelah sebelumnya petugas menciduk FK pada Selasa (16/04/2013) lalu.

"Kita masih kembangkan kasus ini. Pelaku Pencurian dengan Kekerasab (Curas) yang kita tangkap di Jakarta Utara kebanyakan pelajar. Ini sangat memprihatinkan," tutupnya.
(stb)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6012 seconds (0.1#10.24)