Kerjakan soal UN, Khairul muntah-muntah
A
A
A
Sindonews.com - Khairul Ulum, warga Jatibogor RT 2 RW 11 , Suradadi, Kabupaten Tegal yang juga siswa SMK Maarif NU Suradadi, Kabupaten Tegal terpaksa mengerjakan soal Ujian Nasional (UN) di Rumah Sakit (RSUD) Suradadi Tegal karena mengalami gejala tipes sehingga harus dirawat di RS.
Koordinator Pengawas SMK Adiwerna, Eddi Hoesono mengatakan, SMK Maarif NU Suradadi menginduk di SMK 1 Adiwerna dalam pelaksanaan UN. Khairul mendapat izin dari dokter untuk bisa mengikuti UN di RS.
Setelah sebelumnya pada Minggu 14 April 2013 sore, Khairul masuk RSUD karena mengalami gejala penyakit tipes, gejala DBD hingga penyakit Vertigo.
"Sejak hari pertama sampai hari ketiga, Khairul mengerjakan UN di RS," kata Eddi ditemui sedang menjadi pengawas UN di RSUD Suradadi Tegal, Rabu (17/4/2013).
Khairul menjalani perawatan di Ruang Dahlia Putra dan diawasi dua petugas dari pengawas independen dan pengawas sekolah.
Khairul menerima soal UN berselang beberapa menit setelah sekolahnya menerima soal. Bahkan, pengawas harus maklum manakala Khairul tiba-tiba mengalami pusing dan muntah karena stres atau kelelahan.
"Jadi kami juga harus mengontrol kesehatannya saat mengerjakan UN," pungkasnya.
Jumlah peserta UN di Kabupaten Tegal tahun ini sebanyak 11.565 siswa SMA sederajat. Mereka mengikuti ujian nasional yang berasal dari 25 SMA 43 SMK, yang tersebar di semua wilayah Kabupaten Tegal
Koordinator Pengawas SMK Adiwerna, Eddi Hoesono mengatakan, SMK Maarif NU Suradadi menginduk di SMK 1 Adiwerna dalam pelaksanaan UN. Khairul mendapat izin dari dokter untuk bisa mengikuti UN di RS.
Setelah sebelumnya pada Minggu 14 April 2013 sore, Khairul masuk RSUD karena mengalami gejala penyakit tipes, gejala DBD hingga penyakit Vertigo.
"Sejak hari pertama sampai hari ketiga, Khairul mengerjakan UN di RS," kata Eddi ditemui sedang menjadi pengawas UN di RSUD Suradadi Tegal, Rabu (17/4/2013).
Khairul menjalani perawatan di Ruang Dahlia Putra dan diawasi dua petugas dari pengawas independen dan pengawas sekolah.
Khairul menerima soal UN berselang beberapa menit setelah sekolahnya menerima soal. Bahkan, pengawas harus maklum manakala Khairul tiba-tiba mengalami pusing dan muntah karena stres atau kelelahan.
"Jadi kami juga harus mengontrol kesehatannya saat mengerjakan UN," pungkasnya.
Jumlah peserta UN di Kabupaten Tegal tahun ini sebanyak 11.565 siswa SMA sederajat. Mereka mengikuti ujian nasional yang berasal dari 25 SMA 43 SMK, yang tersebar di semua wilayah Kabupaten Tegal
(ysw)