Ini 10 titik rawan konvoi pelajar
A
A
A
Sindonews.com - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya mengimbau pelajar untuk tidak melakuykan konvoi paska pengumuman kelulusan.
Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Sabilul Alif menjelaskan, ada 10 titik jalan yang biasa digunakan pelajar berkonvoi saat lulus.
"Kami sudah siagakan petugas di 10 titik tersebut," katanya, Jumat (24/5/2013).
Ia menjelaskan, 10 titik rawan konvoi tersebut disiagakan sejumlah petugas. Beberapa titik itu di antaranya Seputaran pos Air Mancur, Jalan Pemuda, depan SMAN 4 Jalan Prof Dr Moestopo, depan SMA Ipiems Jalan Raya Menur, depan SMAN 16 Jalan Raya Prapen.
Kemudian di depan SMA GIKI II Jalan raya Gubeng, SMA Sejahtera Raya Gubeng, SMA Sejahtera Jalan Banyu Urip, seputaran bawah tol, Jalan kupang jaya. Tak hanya itu, beberap petugas kepolisian juga disiagakan di kawasan lampu lalu lintas Jalan Ngesong, depan SMKN 4 kawasan "frontage" depan Makorem, serta depan SMA Ta'miriyah Jalan Indrapura.
"Sekitar 200 polisi lalu lintas dibantu dua pleton Dalmas dan 2 unit Tangkal untuk mencegah arak-arakkan pelajar di kota Surabaya," jelasnya.
Sementara itu, pantau disekitar makam Mbah Ratu, tepatnya di depan kecamatan Krembangan terlihat sejumlah pelajar yang bergerombol. Mereka terlihat riang gembira saat perayaan kelulusan ini. Sejumlah pelajar terlihat sedang corat-coret.
Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Sabilul Alif menjelaskan, ada 10 titik jalan yang biasa digunakan pelajar berkonvoi saat lulus.
"Kami sudah siagakan petugas di 10 titik tersebut," katanya, Jumat (24/5/2013).
Ia menjelaskan, 10 titik rawan konvoi tersebut disiagakan sejumlah petugas. Beberapa titik itu di antaranya Seputaran pos Air Mancur, Jalan Pemuda, depan SMAN 4 Jalan Prof Dr Moestopo, depan SMA Ipiems Jalan Raya Menur, depan SMAN 16 Jalan Raya Prapen.
Kemudian di depan SMA GIKI II Jalan raya Gubeng, SMA Sejahtera Raya Gubeng, SMA Sejahtera Jalan Banyu Urip, seputaran bawah tol, Jalan kupang jaya. Tak hanya itu, beberap petugas kepolisian juga disiagakan di kawasan lampu lalu lintas Jalan Ngesong, depan SMKN 4 kawasan "frontage" depan Makorem, serta depan SMA Ta'miriyah Jalan Indrapura.
"Sekitar 200 polisi lalu lintas dibantu dua pleton Dalmas dan 2 unit Tangkal untuk mencegah arak-arakkan pelajar di kota Surabaya," jelasnya.
Sementara itu, pantau disekitar makam Mbah Ratu, tepatnya di depan kecamatan Krembangan terlihat sejumlah pelajar yang bergerombol. Mereka terlihat riang gembira saat perayaan kelulusan ini. Sejumlah pelajar terlihat sedang corat-coret.
(ysw)