Tukang bangunan tewas diseruduk kereta api
Kamis, 07 Maret 2013 - 15:33 WIB
Tukang bangunan tewas diseruduk kereta api
A
A
A
Sindonews.com - Nasib malang menimapa Arifin (36), salah seorang warga Kota Sari RT03 RW09 Surodadi Jawa Tengah. Ia tewas terbelah, setelah tertabrak kereta Comuterline Tanah Abang-Manggarai tepat di perlintasan Kereta Api Jalan Latuharhari, Menteng, Jakarta Pusat.
Ikhwan (47) saksi mata menceritakan, kejadian tersebut bermula saat korban merupakan salah satu pekerja bangunan di Menteng, hendak menyebrang diperlintasan Latuharhari. Sata itu, korban melintas di lokasi kejadian, tanpa sadar kereta api dari Tanah Abang menuju Manggarai melintas dengan kecepatan tinggi.
"Warga sudah berteriak. Namun dia tidak dengar, padahal ada dua kereta yang melintas dari dua arah yang berbeda," ungkap Ikhwan di lokasi kejadian, Kamis (7/3/2013).
Ikhwan mengatakan, warga yang melihat kejadian tersebut langsung melaporkan kepada petugas palang pintu kereta, dan kemudian langsung mengevakuasi jasad korban ke RSCM Jakarta.
Sementara itu Kapolsek Menteng mengatakan, atas kejadian tersebut pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap orang yang bertanggung jawab atas keberadaan Arifin di Jakarta.
Selanjutnya, dia juga akan menghubungi keluarga untuk mengambil jasad korban yang tertabrak kereta.
"Yang pasti kita akan menghubungi keluarga, untuk barang korban semuanya sudah diamankan," ucapnya. (ridwansyah)
Ikhwan (47) saksi mata menceritakan, kejadian tersebut bermula saat korban merupakan salah satu pekerja bangunan di Menteng, hendak menyebrang diperlintasan Latuharhari. Sata itu, korban melintas di lokasi kejadian, tanpa sadar kereta api dari Tanah Abang menuju Manggarai melintas dengan kecepatan tinggi.
"Warga sudah berteriak. Namun dia tidak dengar, padahal ada dua kereta yang melintas dari dua arah yang berbeda," ungkap Ikhwan di lokasi kejadian, Kamis (7/3/2013).
Ikhwan mengatakan, warga yang melihat kejadian tersebut langsung melaporkan kepada petugas palang pintu kereta, dan kemudian langsung mengevakuasi jasad korban ke RSCM Jakarta.
Sementara itu Kapolsek Menteng mengatakan, atas kejadian tersebut pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap orang yang bertanggung jawab atas keberadaan Arifin di Jakarta.
Selanjutnya, dia juga akan menghubungi keluarga untuk mengambil jasad korban yang tertabrak kereta.
"Yang pasti kita akan menghubungi keluarga, untuk barang korban semuanya sudah diamankan," ucapnya. (ridwansyah)
(stb)
