Waspada, Bone marak curnak

Sindonews.com - Aksi pencurian ternak sapi di Kabupaten Bone marak terjadi. Setelah warga desa Lempu Kecamatan Awangpone melaporkan kehilangan sapi miliknya di Mapolsek kecamatan Awangpone. Sebanyak delapan ekor sapi kurban dalam sepekan hilang dicuri oleh pelaku yang beraksi pada tengah malam.

Aksi pelaku terbilang nekat, pasalnya warga Desa Lempu Kecamatan Awangpone rutin melakukan ronda malam. Salah seorang pemilik sapi, Talibe mengaku kehilangan dua sapi ekor yang dikandangkan di ladang sawahnya.

"Belum seminggu, delapan ekor sapi dikampung ini hilang, dan bahkan satu pelaku pun belum ada ditangkap polisi," ungkap Talibe menjelaskan kepada wartawan, Jumat (12/10/2012).

Talibe mengatakan selain dirinya, beberapa warga lainnya juga mengalami hal yang sama. Berselang dua hari lalu tepatnya di Dusun 2 Desa Jaling, enam ekor sapi juga hilang.

Hal senada juga diungkapkan Tawile, mengatakan sudah delapan ekor sapi yang dicuri dan warga heran karena sapi-sapi ini hilang pada saat dilakukan ronda malam, dan sangat disesalkan tidak ada satu pun pelaku pencurian yang ditangkap oleh aparat Kepolisian.

"Sejak pencurian ternak kemarin, kami tidak tenang " ungkapnya.

Sementara itu, Humas Polres Bone, Kompol Abd Muin, membenarkan adanya pencurian ternak sapi tersebut, dan pihaknya telah melakukan pengejaran kepada pelaku. Adapun identitas pelaku juga sudah diketahuinya.

"Rencananya kami akan melakukan koordinasi dengan pihak masyarakat guna mengantisipasi terjadinya kembali pencurian hewan ternak ini " ungkapnya.