Disdikpora guyur bantuan Rp6,531 M

Senin, 08 Oktober 2012 - 02:44 WIB
Disdikpora guyur bantuan Rp6,531 M
Disdikpora guyur bantuan Rp6,531 M
A A A
Sindonews.com – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Magelang memberikan bantuan keuangan senilai total Rp6,531 miliar untuk sekolah dan instansi pendidikan di Kabupaten Magelang.

“Mereka yang mendapatkan bantuan adalah institusi pendidikan anak usia dini (PAUD), pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan non formal,” kata Mushowir, Plt Sekretaris Disdikpora Kabupaten Magelang, Minggu 7 Oktober 2012.

Dana tersebut disalurkan ke sekolah-sekolah untuk berbagai keperluan seperti rehab fisik maupun pengadaan sarana dan prasarana. Alokasinya mengacu pada SK Bupati Magelang nomor 188.45/38/20/2012 tentang lokasi dan alokasi penerima bantuan keuangan bidang pendidikan APBD Provinsi Jawa Tengah tahun anggaran 2012

Menurutnya, dana sebesar Rp5.221.000.000 disalurkan pada sektor pendidikan formal. Dengan perincian, pendidikan dasar senilai Rp2,231 miliar dan pendidikan menengah Rp2,595 miliar.

Sedangkan sisanya Rp1.310.500.000 diberikan untuk sektor pendidikan non formal. Meliputi PAUD non formal, kelompok belajar, kejar paket ABC, kursus kewirausahaan desa, kelompok belajar usaha, dan desa vokasi.
Selain itu menurut Mushowir juga akan dikucurkan bantuan untuk taman bacaan masyarakat, kelompok keaksaraan lanjutan, pusat kegiatan belajar masyarakat serta lembaga kursus dan pelatihan.

Ia merinci, sektor pendidikan dasar, 27 Taman Kanak-kanan akan mendapatkan Rp395 juta untuk pengembangan sarpras dan pengadaan alat bermain out door-in door.

Sementara untuk Sekolah Dasar, untuk rehab ruang kelas di 19 SD senilai Rp750 juta dan peningkatan sarpras di dua SD Luar Biasa sebesar Rp180 juta.

Selain itu juga ada bantuan untuk peningkatan sarana dan prasarana di sejumlah Sekolah Menengah Atas sebesar Rp550 juta.

Saat ini, tambahnya, kelengkapan berkas untuk proses pencairan sudah lengkap diserahkan masing-masing pihak sekolah penerima bantuan.
Selanjutnya, tinggal menunggu pelimpahan pencairan dana dari Dinas Pengelolaan Pendapatan, Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Magelang.

"Kalau ada ruang kelas yang rusak kan belajarnya jadi tidak nyaman, khawatir roboh. Dengan adanya bantuan ini, kami harapkan bisa memperbaiki sarpras pendidikan yang ada serta meningkatkan kualitas pembelajaran," jelas Mushowir.

sementara itu, Priyana, Kepala Seksi Kurikulum dan Pengendalian Mutu SMP menyampaikan bahwa sebanyak 26 Sekolah Menengah Pertama akan mendapatkan bantuan dalam bentuk hibah dengan total dana yang diberikan sebesar Rp1,301 miliar.

“Dana hibah tersebut akan digunakan untuk pengadaan buku perpustakaan di tujuh sekolah, rehab 20 paket ruang kelas di 10 sekolah, pengadaan kantin sehat di dua sekolah, serta peningkatan mutu Muatan Lokal Bahasa Jawa di empat sekolah,” terangnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6881 seconds (0.1#10.140)