Pasutri sekarat dibacok orang tak dikenal
Sabtu, 07 Juli 2012 - 17:50 WIB
Pasutri sekarat dibacok orang tak dikenal
A
A
A
Sindonews.com - Diduga bermotif dendam, dua orang pasangan suami istri (pasutri) yakni Abdul Rachman (24) dan Salma (31) kritis dibacok oleh dua orang tak dikenal.
Aksi brutal dua pelaku tersebut dilakukan saat dua pasutri tersebut menginap di sebuah tempat penginapan di Jalan Kalimas Baru, Gang Lebar Timur, Surabaya. pada pukul 10.00 WIB, Sabtu (7/7/2012) dua pelaku mendatangi kedua korban di tempat penginapan dan langsung melayangkan parang. Akibat sabetan itu, keduanya kritis. Sementara Salma tangan kanannya nyaris putus. Abdul juga menderita luka yang sama parahnya.
"Polisi masih melakukan pengejaran kepada pelaku ini. Setelah beraksi pelaku kabur. Saat ini Petugas reserse mobile (Resmob) melakukan pengejaran," kata Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Hendri Umar menjelaskan.
Dari pemeriksaan saksi, pelaku diketahui dua orang menggunakan sepeda motor nopol L 5820 DK merek Honda Supra Fit warna Hitam. Keduanya menggunakan helm teropong. Polisi masih mendalami motif pembacokkan itu. Sementara korban juga masih belum bisa dimintai keterangan.
Pemeriksaan polisi diawali dari status perkawinan Pasutri ini yang masih Siri. Diduga pelaku terbakar api cemburu sehingga berbuat nekad.
"Tapi kita tidak bisa memutuskan apa pelakunya suaminya, untuk itu kami melidik, mengumpulkan data dari pemeriksaan pemilik penginapan serta dari pihak keluarga kedua korban," ujar Hendri.
Dari lokasi kejadian, Polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa, sepeda motor Yamaha Mio milik korban dengan Nopol L 6950 PM. Kemudian sarung pedang yang ditemukan di lokasi untuk diperiksa sidik jari.
Aksi brutal dua pelaku tersebut dilakukan saat dua pasutri tersebut menginap di sebuah tempat penginapan di Jalan Kalimas Baru, Gang Lebar Timur, Surabaya. pada pukul 10.00 WIB, Sabtu (7/7/2012) dua pelaku mendatangi kedua korban di tempat penginapan dan langsung melayangkan parang. Akibat sabetan itu, keduanya kritis. Sementara Salma tangan kanannya nyaris putus. Abdul juga menderita luka yang sama parahnya.
"Polisi masih melakukan pengejaran kepada pelaku ini. Setelah beraksi pelaku kabur. Saat ini Petugas reserse mobile (Resmob) melakukan pengejaran," kata Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Hendri Umar menjelaskan.
Dari pemeriksaan saksi, pelaku diketahui dua orang menggunakan sepeda motor nopol L 5820 DK merek Honda Supra Fit warna Hitam. Keduanya menggunakan helm teropong. Polisi masih mendalami motif pembacokkan itu. Sementara korban juga masih belum bisa dimintai keterangan.
Pemeriksaan polisi diawali dari status perkawinan Pasutri ini yang masih Siri. Diduga pelaku terbakar api cemburu sehingga berbuat nekad.
"Tapi kita tidak bisa memutuskan apa pelakunya suaminya, untuk itu kami melidik, mengumpulkan data dari pemeriksaan pemilik penginapan serta dari pihak keluarga kedua korban," ujar Hendri.
Dari lokasi kejadian, Polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa, sepeda motor Yamaha Mio milik korban dengan Nopol L 6950 PM. Kemudian sarung pedang yang ditemukan di lokasi untuk diperiksa sidik jari.
(azh)
