Anggota TNI ditusuk, rumah warga kembali dibakar

Selasa, 19 Juni 2012 - 16:49 WIB
Anggota TNI ditusuk,...
Anggota TNI ditusuk, rumah warga kembali dibakar
A A A
Sindonews.com - Pascapenusukan anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), pembakaran terhadap sejumlah rumah warga di kawasan Desa Poka, Kecamatan Baguala, Kota Ambon, Maluku kembali terjadi.

Kejadian pembakaran terjadi pukul 00.20 WIT. Menurut saksi mata, kejadian berawal dari kedatangan kawanan orang tak dikenal menggunakan tiga sepeda motor dari Jalan Dokter Johanis Leimena dan tiba di salah satu rumah milik Adam Musiin.

Kawanan tersebut menyiramkan rumah Adam dengan cairan yang diduga bensin lalu membakar rumah korban. Namun aksi pelaku diketahui pemilik rumah, api langsung dipadamkan.

Tak puas dengan aksi pertamanya yang gagal, kawanan mendatangi PLTD PLN Poka menuju rumah milik Mahmud Karim. Pelaku yang berjumlah enam orang langsung membakar rumah milik Mahmud Karim hingga rata dengan tanah.

Kapolres Pulau Ambon dan Pulau Lease AKBP Suharwiyono yang dihubungi enggan berkomentar, menurut Suharwiyono, persoalan ini bukan urusan polisi menyangkut institusi TNI.

"Jadi silahkan di cek ke Pomdam XVI Pattimura. Namun Saya sudah melakukan pengamanan di lokasi pembakaran," ujar Suharwiyono menjelaskan kepada wartawan, Selasa (19/6/2012).

Terpisah DanPomdam XVI Letkol Rusli ketika dikonfirmasi via ponsel menjawab sedang sakit. Sementara itu informasi yang diperoleh, pelaku pembunuhan terhadap anggota Yonif 733 Kompi B Kodam XVI/Pattimura Pratu Usman Ashari telah menyerahkan diri. Pelaku diduga merupakan salah satu anggota Yonif 732 Benau, Ternate yang sementara berlibur di Ambon.

Sebelumnya, kematian korban membuat rekan-rekannya dari Yonif 733 Raiders marah. Mereka datang ke pemukiman warga dan merusak belasan rumah warga di kawasan Desa Poka Pantai. Bahkan tiga rumah warga dibakar. Selain itu, aparat juga merusak pangkalan ojek di kawasan tersebut dan merusak sebuah mobil angkutan kota (angkot) jurusan Poka.(azh)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0499 seconds (0.1#10.140)