Polisi tembak perampok CPO
Polisi tembak perampok CPO
A
A
A
Sindonews.com - Satuan Reskrim Polres Simalungun meringkus kawanan perampok bersenjata api (senpi) antarprovinsi spesialis truk pengangkut Crude Palm Oil (CPO) dari lokasi persembunyiannya di Simalungun dan Deliserdang.
Bahkan seorang tersangka, yaitu Untung Sutrisno (30) warga Bukit Kapur Dumai, Riau, terpaksa ditembak kaki kanan karena melakukan perlawanan.
Sedangkan ketiga tersangka lain yang ditangkap, adalah Supredo Hutagalung alias Edo (27) warga Perumnas Mandala Deliserdang, Jhon Rico Purba (46) warga Desa Sumber Padi Kabupaten Batubara, dan Rihot Tua Simarmata alias Kunyuk (28) warga Kelurahan Medan Area Kota Medan. Ketika tersangka ditahan di Mapolres Simalungun di Pematang Raya.
Untung yang ditembak dirawat intensif di RSUD dr Djasamen Saragih. Kapolres Simalungun AKBP M Agus Fajar melalui Kasat Reskrim AKP M Adenan mengatakan, penangkapan kawanan perampok ini merupakan hasil penyelidikan selama tiga minggu, setelah mendapat laporan seorang warga Tapanuli Tengah, Doddy Sibagariang (40) pada 3 Mei lalu.
Doddy merupakan sopir truk yang menjadi korban aksi kawanan perampok Saat kejadian dia mengendarai truk tanki bernomor polisi BL 9297 AL di Jalan Medan Sinaksak Kabupaten Simalungun. Kemudian dia dihentikan kawanan perampok yang mengendarai mobil Xenia.
“Kawanan perampok mengancam korban debfab senjata api dan mengikat dengan lakban. Korban dibawa ke arah Dairi, namun karena truk tanki rusak, pelaku ditinggalkan dalam kondisi terikat dan harta bendanya dikuras habis,” kata Adenan menjelaskan, Senin 28 Mei 2012.
Selain meringkus tersangka polisi juga menyita lakban dan mobil tanki hasil kejahatan para pelaku. Sedangkan senjata api yang digunakan dibawa dua pelaku lainnya yang masih buron.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Simalungun AKP H Panggabean menambahkan, kawanan perampok ini juga melakukan aksi serupa di Aceh, Sumatera Utara, dan Provinsi Riau. Panggabean mengaku, untuk pengusutan lebih lanjut, pihaknya terus berkoordinasi dengan ketiga kepolisian agar tidak ada pelaku yang lolos dari jerat hukum.(azh)
Bahkan seorang tersangka, yaitu Untung Sutrisno (30) warga Bukit Kapur Dumai, Riau, terpaksa ditembak kaki kanan karena melakukan perlawanan.
Sedangkan ketiga tersangka lain yang ditangkap, adalah Supredo Hutagalung alias Edo (27) warga Perumnas Mandala Deliserdang, Jhon Rico Purba (46) warga Desa Sumber Padi Kabupaten Batubara, dan Rihot Tua Simarmata alias Kunyuk (28) warga Kelurahan Medan Area Kota Medan. Ketika tersangka ditahan di Mapolres Simalungun di Pematang Raya.
Untung yang ditembak dirawat intensif di RSUD dr Djasamen Saragih. Kapolres Simalungun AKBP M Agus Fajar melalui Kasat Reskrim AKP M Adenan mengatakan, penangkapan kawanan perampok ini merupakan hasil penyelidikan selama tiga minggu, setelah mendapat laporan seorang warga Tapanuli Tengah, Doddy Sibagariang (40) pada 3 Mei lalu.
Doddy merupakan sopir truk yang menjadi korban aksi kawanan perampok Saat kejadian dia mengendarai truk tanki bernomor polisi BL 9297 AL di Jalan Medan Sinaksak Kabupaten Simalungun. Kemudian dia dihentikan kawanan perampok yang mengendarai mobil Xenia.
“Kawanan perampok mengancam korban debfab senjata api dan mengikat dengan lakban. Korban dibawa ke arah Dairi, namun karena truk tanki rusak, pelaku ditinggalkan dalam kondisi terikat dan harta bendanya dikuras habis,” kata Adenan menjelaskan, Senin 28 Mei 2012.
Selain meringkus tersangka polisi juga menyita lakban dan mobil tanki hasil kejahatan para pelaku. Sedangkan senjata api yang digunakan dibawa dua pelaku lainnya yang masih buron.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Simalungun AKP H Panggabean menambahkan, kawanan perampok ini juga melakukan aksi serupa di Aceh, Sumatera Utara, dan Provinsi Riau. Panggabean mengaku, untuk pengusutan lebih lanjut, pihaknya terus berkoordinasi dengan ketiga kepolisian agar tidak ada pelaku yang lolos dari jerat hukum.(azh)
()
Explore More