Peserta tertawa geli dengar bahasa sendiri

Jum'at, 13 April 2012 - 08:32 WIB
Peserta tertawa geli dengar bahasa sendiri
Peserta tertawa geli dengar bahasa sendiri
A A A
Sindonews.com – Kota Tegal kemarin genap berusia 432 tahun. Kemarin digelar upacara untuk memperingati HUT Kota Tegal ini. Uniknya, upacar digelar menggunakan bahasa daerah atau bahasa Tegal.

Meski upacara ini sudah dilakukan sejak 2007, tetap saja peserta upacara banyak yang tersenyum geli.Semisal saat komandan upacara Slamet Wahyono, memberikan aba-aba saat upacara. ”Saiki enyong sing mandori. Bala-bala ora usah ngormat, kabeh kemandhan bala-bala birit tengene bala-bala sing pada baris...lakokna,” seru komandan upacara. WaliKota TegalIkmalJaya dalam sambutannya meminta wargamasyarakatmencintaibudaya dan bahasa Tegal,karena bahasa Tegal merupakan kebanggan bagi masyarakat Kota Tegal.

Ikmal juga mengatakan, warga Kota Tegal harus bangga dengan bahasa Tegal yang dimiliki, bahkan warga Kota Tegal tidak perlu malu memiliki bahasa Tegal, apalagi bahasa Tegal kini juga populer karena sering dijadikan bahasa khusus yang dibawakan oleh artisartis pelawak ibukota. Tidak hanya mengenai bahasa, wali kota juga meminta warga Kota Tegal mencintai budaya Kota Tegal termasuk hasil -hasil produksi khas Kota Tegal.Wali kota mengajak warga masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan.

Usai upacara dilanjutkan dengan ziarah ke makam Ki Gede Sebaya di Desa Danawari Kecamatan Balapulang. Di sana rombongan peziarah melakukan tahlil dan meletakan karangan bunga dan rombongan lain menabur bunga diatas makam Ki Gede Sebayu. (wbs)

()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.2053 seconds (0.1#10.140)