Pasien RSU Pirngadi Medan berhamburan keluar

Sindonews.com - Gempa berkekuatan 8,5 Skala Richter (SR) yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB tadi, membuat sejumlah warga panik berhamburan keluar rumah. Tak hanya itu, pasien Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi Medan juga tampak panik dan berhamburan keluar dari gedung rumah sakit.

Di antara para pasien itu, tampak ibu tengah dievakuasi keluar gedung dengan menggunakan kursi roda. Sejumlah pegawai rumah sakit juga ketakutan dan keluar dari dalam gedung meninggalkan pasien yang sakit.

Gempa berkekuatan 8,5 SR ini, sangat terasa di Kota Medan, nyaris sekitar 1 menit. Getaran gempa membuat air yang berada di dalam tong goyang. Tidak hanya itu, pot bunga yang tergantung juga terlihat goyang akibat gempa.

Menurut data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di Kabupaten Simeuleu dengan garis lintang 2.40 Lintang Utara (LU) dan garis bujur 92.99 Bujur Timur (BT), dengan kedalaman 10 kilometer (Km).

Pihak BMKG telah mengeluarkan peringatan dini potensi terjadinya Tsunami di beberapa daerah seperti Pulau Simeuleu, Nias Bagian Barat, Selatan, dan beberapa wilayah di Kota Aceh.

Hingga saat ini, beberapa pasien RSU Pirngadi Medan masih berada di luar gedung. Mereka tampak masih trauma dengan getaran gempa yang cukup kuat. Warga diharapkan waspada akan kemungkinan terjadinya gempa susulan. (san)