Nyepi, Bali tekan 30.000 ton karbon

Sabtu, 24 Maret 2012 - 14:05 WIB
Nyepi, Bali tekan 30.000 ton karbon
Nyepi, Bali tekan 30.000 ton karbon
A A A
Sindonews.com - Selama peringatan Hari Raya Nyepi di Bali, sebanyak 2,35 kendaraan berhenti. Akibatnya, sebesar 30 ribu ton karbondioksida dapat ditekan. Penyerapan emisi gas buang C02 atau karbondioksida menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim.

"Saat Nyepi kemarin, Pulau Bali mampu mereduksi sekira 30 ribu ton karbon," klaim Deputi Intenal Walhi Bali, Suriadi Darmoko saat dihubungi, Sabtu (24/3/2012).

Darmoko melanjutkan, angka itu didapat berdasarkan data jumlah kendaraan di Dinas Perhubungan Provinsi Bali tahun 2010. Jika ada sekira 2,35 juta unit kendaraan baik roda dua dan empat tidak melaju di jalan, sehingga bukan hanya penghematan BBM namun juga mereduksi gas buang.

Secara teori, jika satu liter BBM memproduksi 2,4 kilogram karbon dan perhari rata-rata sepeda motor butuh 4 liter dan 10 liter untuk mobil, maka sekira 28 ribu ton karbon tereduksi.

Angka itu belum lagi termasuk penghematan dari pesawat dan kapal laut yang berhenti beroperasi. Ditambah lagi, aktivitas warga lainnya yang menghasilkan karbon seperti pabrik dan rumah tangga.

"Ya kira-kira perkiraan sementara mimimal ada 30 ribu karbon dapat ditekan selama Nyepi, kalau dihitung keseluruhan saya yakin jumlahnya kebih dari itu," tutupnya. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4036 seconds (0.1#10.140)