SD disambar petir, ribuan buku rusak

Kamis, 23 Februari 2012 - 09:25 WIB
SD disambar petir, ribuan buku rusak
SD disambar petir, ribuan buku rusak
A A A
Sindonews.com – Hujan deras semalaman membuat tiga ruang SD Negeri Banyudono2, Desa Banyudono, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, Rabu (22/2) dini hari disambar petir.

Sejumlah prasarana sekolah rusak dan kegiatan belajar mengajar siswa harus terganggu. Tiga ruang sekolah yang tersambar petir adalah ruang kelas IV, ruang kepala sekolah, serta ruang guru yang digabung dengan perpustakaan.

Bangunan tersebut mengalami kerusakan di bagian atap, instalasi listrik, dan sejumlah barang elektronik seperti pesawat televisi. Atap di ruang kelas IV serta ruang perpustakaan dan guru gentingnya berjatuhan dan melorot setelah terkena petir.

Ribuan buku bacaan di rak perpustakaan pun basah terkena air hujan yang masuk. Beberapa buku bacaan tersebut juga terlihat sudah menjadi rusak. Selain itu, sejumlah bagian dinding ruang kelas IV, ruang perpustakaan,dan ruang kepala sekolah tampak hancur.

Sebagian kaca jendela ruangan tersebut pecah.Kondisi ini menyebabkan ruangan jadi kotor karena terendam air hujan dan reruntuhan puing-puing atap.

”Selain merusak sejumlah bangunan ruang sekolah, petir juga menyambar antena sekolah sehingga televisi rusak dan listrik mati karena jaringan listrik jebol,” papar Munasih, Kepala SD Negeri SD Negeri Banyudono 2 saat ditemui di sekolah, kemarin.

Camat Dukun, Ali Setiadi mengatakan, pihaknya sudah melaporkan kejadian ini ke Dinas Pendidikan,Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magelang. ”Saya berharap segera ada tindak lanjut dan segera diperbaiki sehingga kegiatan belajar mengajar cepat kembali normal,”paparnya.(lin)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8709 seconds (0.1#10.140)