Truk dituding biang perusak jalan
A
A
A
Sindonews.com - Ruas jalan di Ngopak-Banyubiru Pasuruan sejak setahun ini rusak berat. Warga setempat menuding, angkutan berat truk air mineral Aqua dan perusahaan tambang batu yang sering melintas menjadi biang dari kerusakan jalan itu.
Warga di Desa Kedawung Wetan dan Kedawung Kulon Kecamatan Grati pengguna jalan itu pun nekad berunjuk rasa dan memblokir jalan tersebut.
Aksi blokir jalan itu membuat jalur alternatif Probolinggo-Pasuruan ditutup selama dua jam. Warga menggunakan batu paras, kayu dan kursi menutup jalan.
Menurut warga, jalan rusak itu penuh dengan lubang. Sehingga ketika hujan terjadi kubangan lumpur.
"Jalan rusak karena sering dilewati kendaraan besar. Ada perusahaan tambang batu dan air mineral Aqua dengan beban berat melewati jalan ini. Sehingga jalan menjadi cepat rusak," kata Sugiharto, seorang korlap aksi, Sabtu (18/2/2012).
Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Pasuruan, Hari Aprianto menyatakan tahun ini pihaknya sudah merencanakan perbaikan jalan-jalan kabupaten yang rusak. Dari sekitar 2.400 kilometer panjang ruas jalan yang ada di Kabupaten Pasuruan, 20 persen di antaranya diakui Hari rusak berat.
"Selain menjadi tanggung jawab pemkab, ada perusahaan yang sudah menyanggupi untuk membantu perbaikan jalan rusak. Aqua sudah menyanggupi untuk menambal jalan-jalan berlubang sepanjang 12 kilometer pada Maret mendatang," kata Hari Apriyanto. (lin)
Warga di Desa Kedawung Wetan dan Kedawung Kulon Kecamatan Grati pengguna jalan itu pun nekad berunjuk rasa dan memblokir jalan tersebut.
Aksi blokir jalan itu membuat jalur alternatif Probolinggo-Pasuruan ditutup selama dua jam. Warga menggunakan batu paras, kayu dan kursi menutup jalan.
Menurut warga, jalan rusak itu penuh dengan lubang. Sehingga ketika hujan terjadi kubangan lumpur.
"Jalan rusak karena sering dilewati kendaraan besar. Ada perusahaan tambang batu dan air mineral Aqua dengan beban berat melewati jalan ini. Sehingga jalan menjadi cepat rusak," kata Sugiharto, seorang korlap aksi, Sabtu (18/2/2012).
Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Pasuruan, Hari Aprianto menyatakan tahun ini pihaknya sudah merencanakan perbaikan jalan-jalan kabupaten yang rusak. Dari sekitar 2.400 kilometer panjang ruas jalan yang ada di Kabupaten Pasuruan, 20 persen di antaranya diakui Hari rusak berat.
"Selain menjadi tanggung jawab pemkab, ada perusahaan yang sudah menyanggupi untuk membantu perbaikan jalan rusak. Aqua sudah menyanggupi untuk menambal jalan-jalan berlubang sepanjang 12 kilometer pada Maret mendatang," kata Hari Apriyanto. (lin)
()