Aktivitas vulkanik Gunung Merapi naik
A
A
A
Sindonews.com - Aktivitas kegempaan Gunung Merapi di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah meningkat cukup signifikan. Peningkatan kegempaan terpantu di Pos Pemantauan Babadan, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, sejak sepekan terakhir.
Pos pemantau yang berlokasi 4,4 kilometer dari kawah itu mencatat, terjadi 17 kali gempa multifase Merapi pada 7 Februari. Selain itu pada 12 Februari tercatat 63 kali, 13 Februari 34 kali, dan 14 Februari 25 kali. Padahal biasanya gempa multifase kurang dari 10 kali.
Selain gempa multifase, peningkatan juga terjadi pada gempa vulkanik dangkal yakni mencapai 14 kali pada 14 Februari. Pasca-erupsi Merapi 2010 lalu gempa vulkanik dangkal hanya satu hingga 14 kali per hari.
Petugas pos pemantau Babadan, Ismail, Rabu (15/2/2012), menjelaskan meski terjadi peningkatan kegempaan status Merapi masih Aktif Normal. Peningatan aktifitas kegempaan tersebut diduga akibat proses pembentukan kubah lava baru. Sejak erupsi terakhir, Merapi masih dalam proses pembentukan kubah baru.
Meski demikian aktivitas warga sekitar lereng Merapi, khususnya di Magelang, tidak terpengaruh dengan peningatan kegempaan. Gunung Merapi sejak pagi tadi juga tertutup kabut sehingga secara visual aktivitas kawah tidak terlihat.
Pos pemantau yang berlokasi 4,4 kilometer dari kawah itu mencatat, terjadi 17 kali gempa multifase Merapi pada 7 Februari. Selain itu pada 12 Februari tercatat 63 kali, 13 Februari 34 kali, dan 14 Februari 25 kali. Padahal biasanya gempa multifase kurang dari 10 kali.
Selain gempa multifase, peningkatan juga terjadi pada gempa vulkanik dangkal yakni mencapai 14 kali pada 14 Februari. Pasca-erupsi Merapi 2010 lalu gempa vulkanik dangkal hanya satu hingga 14 kali per hari.
Petugas pos pemantau Babadan, Ismail, Rabu (15/2/2012), menjelaskan meski terjadi peningkatan kegempaan status Merapi masih Aktif Normal. Peningatan aktifitas kegempaan tersebut diduga akibat proses pembentukan kubah lava baru. Sejak erupsi terakhir, Merapi masih dalam proses pembentukan kubah baru.
Meski demikian aktivitas warga sekitar lereng Merapi, khususnya di Magelang, tidak terpengaruh dengan peningatan kegempaan. Gunung Merapi sejak pagi tadi juga tertutup kabut sehingga secara visual aktivitas kawah tidak terlihat.
()