Pura-pura jadi pembeli, rampok gasak toko emas
A
A
A
Sindonews.com - Pura-pura mengaku sebagai pembeli, kawanan rampok menggasak toko emas di Jalan Raya Serang, kilometer 24, Balaraja, Kabupaten Tangerang. Akibat aksi itu, pemilik toko mengalami kerugian hingga Rp500 juta.
Kawanan rampok yang berjumlah empat orang ini awalnya datang dengan menggunakan mobil, keempatnya turun dan berlagak seperti pembeli.
"Awalnya salah satu di antara mereka menunjukkan cincin, maksudnya untuk menjual. Tapi karena tidak dilengkapi surat-surat saya tolak, ternyata mereka langsung mengeluarkan golok dan mengancam saya," kata pemilik toko, Athu, di Tangerang, Senin (13/2/2012).
Melihat korbannya ketakutan, kawanan ini langsung mengambil berbagai perhiasan emas yang ditata dalam etalase. Selain membawa kabur emas, para pelaku juga menggasak uang tunai yang ada dalam brangkas.
"Kerugian saya mencapai Rp500 juta, semua perhiasan dan uang tunai diambil," tuturnya lemas.
Setelah para pelaku melarikan diri, Athu segera melaporkan kejadian ini ke Polsek setempat.
"Ya, kami sudah mendapatkan laporan dari korban, saat ini sedang kami dalami. Kami sudah mengantongi ciri-ciri pelaku dari para pekerja dan pemilik toko," tegas Kanit Reskrim Polsek Balaraja Ipda Rolando. (san)
Kawanan rampok yang berjumlah empat orang ini awalnya datang dengan menggunakan mobil, keempatnya turun dan berlagak seperti pembeli.
"Awalnya salah satu di antara mereka menunjukkan cincin, maksudnya untuk menjual. Tapi karena tidak dilengkapi surat-surat saya tolak, ternyata mereka langsung mengeluarkan golok dan mengancam saya," kata pemilik toko, Athu, di Tangerang, Senin (13/2/2012).
Melihat korbannya ketakutan, kawanan ini langsung mengambil berbagai perhiasan emas yang ditata dalam etalase. Selain membawa kabur emas, para pelaku juga menggasak uang tunai yang ada dalam brangkas.
"Kerugian saya mencapai Rp500 juta, semua perhiasan dan uang tunai diambil," tuturnya lemas.
Setelah para pelaku melarikan diri, Athu segera melaporkan kejadian ini ke Polsek setempat.
"Ya, kami sudah mendapatkan laporan dari korban, saat ini sedang kami dalami. Kami sudah mengantongi ciri-ciri pelaku dari para pekerja dan pemilik toko," tegas Kanit Reskrim Polsek Balaraja Ipda Rolando. (san)
()