Pria berkolor hitam tewas di lokalisasi Dolly
A
A
A
Sindonews.com - Kawasan lokalisasi Gang Dolly mendadak gempar atas penemuan mayat di Wisma 31. Pria diketahui bernama Roheli (28) asal Desa Gumenggeng, Bagor, Nganjuk ini ditemukan tewas di kamar milik PSK bernama Darsi (27), asal Malang.
Dugaan sementara, pria tewas dengan bercelana kolor hitam ini karena sakit. Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian menyebutkan, pada Jum'at dini hari lalu, Roheli diketahui sedang pesta miras di pinggir jalan Gang Dolly. Roheli yang berprofesi sebagai makelar PSK itu diketahui sedang pesta miras bersama sejumlah makelar yang lain.
Kemudian pada pukul 04.00 WIB, karena dalam kondisi mabuk langsung masuk ke kamar Darsi di Wisma 31. Kamar itu memang kosong karena Darsi sedang pulang kampung.
Pada Pukul 16.00 WIB, Roheli dibangunkan untuk makan. Rupanya setelah makan, pria yang bekerja selama 2 tahun itu kembali tidur lagi ke kamar hingga akhirnya pada pukul 23.00 WIB Roheli masih terlihat terbangun menuju kamar kecil di Wisma 31 ini dan kemudian kembali tidur lagi.
Keesokkan harinya, sekira pukul 08.00 WIB, salah satu PSK bernama Laila (24) masih melihat Roheli mendengkur di kamar itu. "Saya lihat waktu itu masih terlihat tertidur pulas sambil mendengkur. Dan saya biarkan saja dia tidur," kata PSK asal Madiun, di lokasi kejadian, Sabtu (11/2/2012).
Dan yang pertama kali melihat Roheli tewas adalah Darsi sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu, Darsi yang baru saja pulang kampung langsung menuju kamarnya. Namun di kamar itu didapati seorang pria yang tergeletak dengan telanjang dada dan menggunakan kolor berwarna hitam.
Kaget dengan itu, Darsi pun memanggil sejumlah penghuni wisma. "Dia kaget karena dilihat si Roheli sudah tidak bernapas tengan kondisi telungkup," katanya.
Ditambah lagi, dengan tubuh yang terbujur kaku dengan kaki yang membiru. Saat itu juga langsung melapor ke polisi. Sekitar pukul 11.30 WIB, polisi datang ke lokasi kejadian.
"Kami belum bisa menyimpulkan penyebab kematian si Roheli ini. Saat ini masih dilakukan penyelidikan dan memintai keterangan sejumlah saksi," kata Kapolsek Sawahan Kompol Aris Yudha Legawa.
Dugaan sementara, korban tewas karena sakit. Namun tidak menutup kemungkinan karena over dosis miras.
Dugaan sementara, pria tewas dengan bercelana kolor hitam ini karena sakit. Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian menyebutkan, pada Jum'at dini hari lalu, Roheli diketahui sedang pesta miras di pinggir jalan Gang Dolly. Roheli yang berprofesi sebagai makelar PSK itu diketahui sedang pesta miras bersama sejumlah makelar yang lain.
Kemudian pada pukul 04.00 WIB, karena dalam kondisi mabuk langsung masuk ke kamar Darsi di Wisma 31. Kamar itu memang kosong karena Darsi sedang pulang kampung.
Pada Pukul 16.00 WIB, Roheli dibangunkan untuk makan. Rupanya setelah makan, pria yang bekerja selama 2 tahun itu kembali tidur lagi ke kamar hingga akhirnya pada pukul 23.00 WIB Roheli masih terlihat terbangun menuju kamar kecil di Wisma 31 ini dan kemudian kembali tidur lagi.
Keesokkan harinya, sekira pukul 08.00 WIB, salah satu PSK bernama Laila (24) masih melihat Roheli mendengkur di kamar itu. "Saya lihat waktu itu masih terlihat tertidur pulas sambil mendengkur. Dan saya biarkan saja dia tidur," kata PSK asal Madiun, di lokasi kejadian, Sabtu (11/2/2012).
Dan yang pertama kali melihat Roheli tewas adalah Darsi sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu, Darsi yang baru saja pulang kampung langsung menuju kamarnya. Namun di kamar itu didapati seorang pria yang tergeletak dengan telanjang dada dan menggunakan kolor berwarna hitam.
Kaget dengan itu, Darsi pun memanggil sejumlah penghuni wisma. "Dia kaget karena dilihat si Roheli sudah tidak bernapas tengan kondisi telungkup," katanya.
Ditambah lagi, dengan tubuh yang terbujur kaku dengan kaki yang membiru. Saat itu juga langsung melapor ke polisi. Sekitar pukul 11.30 WIB, polisi datang ke lokasi kejadian.
"Kami belum bisa menyimpulkan penyebab kematian si Roheli ini. Saat ini masih dilakukan penyelidikan dan memintai keterangan sejumlah saksi," kata Kapolsek Sawahan Kompol Aris Yudha Legawa.
Dugaan sementara, korban tewas karena sakit. Namun tidak menutup kemungkinan karena over dosis miras.
()