Warga Kecamatan Simboro kesulitan air
A
A
A
Sindonews.com – Sudah dua hari, warga di Kecamatan Simboro, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) kesulitan air. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) menghentikan pasokan air lantaran ada penyambungan pipa.
Penghentian pasokan air tersebut lantaran ada penyambungan pipa baru. Akibatnya, sekira 2.500 pelanggan PDAM di Sinboro Mamuju mengeluh. Pelanggan
menyayangkan sikap PDAM yang tidak melakukan pemberitahuan sebelumnya. Menurut warga, pemberitahuan ini harus dilakukan agar pelanggan dapat melakukan antisipasi.
"Karena ada penyambungan baru, warga dirugikan. Padahal biasanya, penyambungan itu tidak lantas menutup kran air ke rumah kami. Mestinya ada pemberitahuan dari PDAM sebelumnya soal ini," tutur Baddu, salah seorang warga Simboro, Senin (2/1/2012).
PDAM Tirta Manakarra Mamuju menghentikan pasokan air, hanya karena ada penyambungan baru di rumah dinas Gubernur Sulbar. Termasuk di rumah dinas Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulbar dan kompleks perkantoran Pemprov Sulbar, di kawasan Rangas.
PDAM sambungan baru tepat di perempatan jalan Karema. Di ujung jalan memasuki kawasan Simboro. Saluran itu dihubungkan dengan pipa untuk fasilitas umum.
Dirut PDAM Tirta Manakarra Mamuju, Muhamad Nur meminta maaf atas kondisi ini. Menurutnya, penyambungan itu dilakukan di pangkal pipa, agar mudah dikontrol.
"Kami minta maaf soal ini. Yang pasti, petugas lapangan kami bekerja keras dan saat ini sedang tahap akhir. Dan ke depan, warga Simboro tidak akan kesulitan lagi," katanya melalui telepon.
Air untuk kawasan Simboro ini bersumber dari instalasi di Pati'di. Nur menjamin, debet air sangat cukup meski di musim kemarau.(azh)
Penghentian pasokan air tersebut lantaran ada penyambungan pipa baru. Akibatnya, sekira 2.500 pelanggan PDAM di Sinboro Mamuju mengeluh. Pelanggan
menyayangkan sikap PDAM yang tidak melakukan pemberitahuan sebelumnya. Menurut warga, pemberitahuan ini harus dilakukan agar pelanggan dapat melakukan antisipasi.
"Karena ada penyambungan baru, warga dirugikan. Padahal biasanya, penyambungan itu tidak lantas menutup kran air ke rumah kami. Mestinya ada pemberitahuan dari PDAM sebelumnya soal ini," tutur Baddu, salah seorang warga Simboro, Senin (2/1/2012).
PDAM Tirta Manakarra Mamuju menghentikan pasokan air, hanya karena ada penyambungan baru di rumah dinas Gubernur Sulbar. Termasuk di rumah dinas Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulbar dan kompleks perkantoran Pemprov Sulbar, di kawasan Rangas.
PDAM sambungan baru tepat di perempatan jalan Karema. Di ujung jalan memasuki kawasan Simboro. Saluran itu dihubungkan dengan pipa untuk fasilitas umum.
Dirut PDAM Tirta Manakarra Mamuju, Muhamad Nur meminta maaf atas kondisi ini. Menurutnya, penyambungan itu dilakukan di pangkal pipa, agar mudah dikontrol.
"Kami minta maaf soal ini. Yang pasti, petugas lapangan kami bekerja keras dan saat ini sedang tahap akhir. Dan ke depan, warga Simboro tidak akan kesulitan lagi," katanya melalui telepon.
Air untuk kawasan Simboro ini bersumber dari instalasi di Pati'di. Nur menjamin, debet air sangat cukup meski di musim kemarau.(azh)
()