Heli PT Freeport diberondong tembakan

Sindonews.com - Helikopter jenis ER MHL Hevilift milik PT Freeport Indonesia ditembak orang tak dikenal saat hendak take off dari Tembagapura menuju Bandar Timika, Papua, Sabtu (17/12/2011). Berdasar informasi di lapangan, Heli berpenumpang 29 orang diberondong tembakan sebanyak tujuh kali sekitar pukul 08.25 WIT.

Tembakan itu mengenai kaca samping dan tembus ke ekor heli,serta dua tembakan ke arah propeler. Akibatnya seorang penumpang bernama Merry Jeans Mather warga Filipinda terluka karena serpihan kaca dan kini mendapat perawatan sementara di klinik Kuala Kencana. Merry diketahui sebagai istri seorang pegawai PT Freeport Indonesia.

Pangdam XVII Cendrawasih Mayjen TNI Efri Trianussu, ketika dikonfirmasi mengaku pihaknya sudah memburu pelaku penembakan heli itu. Ia menegaskan pasukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dibantu Kepolisian dari Polres Mimika dan Brimob Polda Papua langsung melakukan pengejaran sesaat setelah mendapat laporan penembakan. Pangdam menduga pelaku bersembunyi di kawasan hutan antara Tembagapura dan Banti.

Helikopter dipiloti Igor Kayazev dan co pilot Vlandimil Tsykin berangkat dari helipet 68 mil Tembagapura.Penembakan terjadi ketika pesawat berada di ketinggian 600 kaki atau sektiar enam berada di udara. Meski ditembaki, heli itu tetap melanjutkan perjalanan dan kini sudah mendarat di Bandara Moses Kilangin.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Kombes Wachyono kepada beberapa media massa mengatakan, seluruh penumpang dan awak pesawat selamat. Hanya satu orang mengalami luka, karena serpihan kaca.

Belum diketahui siapa dan dari kelompok apa pelaku penembakan itu, namun Wachyono meyakini pelaku bukanlah dari Organisasi Papua Merdeka (OPM). Karena menurut Wachyono, tidak ada markas OPM di sekitar kejadian.