Bupati Natuna Serahkan Gaji untuk Maksimalkan Kinerja Satgas Corona

Kamis, 26 Maret 2020 - 21:12 WIB
Bupati Natuna Serahkan Gaji untuk Maksimalkan Kinerja Satgas Corona
Bupati Natuna Serahkan Gaji untuk Maksimalkan Kinerja Satgas Corona
A A A
NATUNA - Bupati Natuna H Abdul Hamid Rizal menganggap serius wabah virus Corona atau COVID-19 yang terhitung sampai tanggal 26 Maret 2020 untuk skala nasional telah menginfeksi 893 kasus.

Kondisi ini telah berimbas merugikan ke berbagai sektor, dan berdampak kepada menurunnya kesejahteraan masyarakat.

Untuk itu, Abdul Hamid memerintahkan seluruh jajaran di Kabupaten Natuna agar membantu kinerja Satgas COVID-19 Kabupaten Natuna semaksimal mungkin agar Natuna bersih dari Corona dengan berbagai upaya.

Selain menyediakan anggaran Rp15 miliar yang dialokasikan sebesar-besarnya untuk kegiatan pencegahan dan penanganan Covid-19, bupati juga menyerahkan gajinya kepada Satgas untuk dipergunakan sebagai intensif dan bantuan kebutuhan pokok bagi tenaga kesehatan yang terlibat dalam penanganan wabah ini.

Teknis alokasinya diserahkan sepenuhnya kepada Kepala Satgas COVID-19 Kabupaten Natuna.

Bupati juga meminta agar siapapun yang memasuki Kabupaten Natuna, baik melalui laut maupun udara, untuk diperiksa kesehatannya dan melalui sanitasi oleh petugas tanpa kecuali. Dan, melakukan karantina mandiri selama 14 hari untuk mengantisipasi adanya virus yang terbawa dari luar Natuna.

"Kepada masyarakat luas diharapkan kesadarannya untuk menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan, mencuci tangan sesering mungkin menggunakan sabun, menjaga jarak aman, tidak berkerumun. Memakai masker bagi yang menderita batuk, pilek, atau sedang tidak enak badan," ujarnya melalui keterangan tertulis, Kamis (26/3/2020).

Kebijakan untuk bekerja dari rumah bagi ASN, belajar di rumah bagi para pelajar, membatasi diri untuk tidak bepergian jika tidak sangat penting.

Meniadakan acara-acara yang sifatnya mengumpulkan massa, dan berkoordinasi dengan unsur pimpinan lainnya di Natuna adalah juga bentuk upaya pencegahan yang diharapkan bisa efektif.

Menurut Bupati, Natuna diuntungkan dengan adanya posisi geografisnya yang terpisah jauh dengan wilayah Indonesia lainnya. Sehingga, tidak sulit melakukan kontrol terhadap lalu lintas manusia dan barang yang dicurigai akan membawa virus Corona masuk ke Natuna.

Namun, hal ini hanya bisa dilakukan dengan baik jika seluruh unsur pemerintah dan masyarakat memiliki kesadaran yang baik.

(zil)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5333 seconds (0.1#10.140)