Korban DBD Terus Bertambah, Sudah 11 Warga Sikka Meninggal

MAUMERE - Korban penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Sikka, Nusa Tengara Timur (NTT) terus bertambah. Terbaru, 2 anak tewas setelah sempat dirawat di rumah sakit.

Dengan demikian, Berdasarkan data dari Januari hingga Februari tercatat sudah ada 11 warga yang meninggal karena DBD. Sedangkan yang dirawat mencapai 984 orang. (Baca juga: Penderita Capai 229 Orang, RSUD TC Hillers Maumere NTT Dipenuhi Pasien DBD)

Kedua korban yakni SIS (11) dan ANJ (3) meninggal saat mendapat perawatan di RSUD TC Hillers, Maumere, Sikka, Sabtu (1/3/2020). Berdasarkan data terakhir, tercatat dari Januari hingga Februari

Pemkab Sikka sebenarnya sudah menetapkan kasus DBD ini sebagai kejadian luar biasa (KLB). Meski demikian, korban masih terus berjatuhan.

Dokter spesialis anak RSUD TC Hillers, dr Mario B Nara menjelaskan, dua anak tersebut masuk ke rumah sakit dalam kondisi kritis. Meski paramedis berusaha maksimal, namun nyawa kedua korban tak bisa diselamatkan.
Tercatat hingga Minggu malam (1/3/2020), total pasien DBD di Sikka yang dirawat mencapai 1.057 orang. Dari jumlah tersebut, 700 pasien di RSUD TC Hillers, dan 357 pasien dirawat di 2 rumah sakit swasta dan sejumlah puskesmas.