Tim SAR Evakuasi 38 Penumpang KM Citrawati yang Mati Mesin di Perairan Sikka

MAUMERE - Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere pada Jumat (31/1) menerima laporan dari Kapten Rescue Boat 212 Maumere, Kusnadi bahwa kapal penumpang KM. Citrawati mengalami mati mesin di sekitar perairan Pulau Besar, Maumere, Kabupaten Sikka, Provinsi NTT.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere I Putu Sudayana, menyampaikan, kapal penumpang yang sedang dalam perjalanan dari Maumere menuju pulau Pemana ini memuat sebanyak 38 orang dengan rincian 32 Penumpang, 5 ABK , dan 1 Nahkoda.

"Kronologi kejadian bermula Pukul 14.00 WITA, Kapal KM. Citrawati mengalami mati mesin di sekitar perairan Pulau Besar Maumere," kata I Putu Sudayana, Jumat (31/1/2020).

Kemudian, Tim Rescue Kantor SAR Maumere yang berjumlah 13 orang langsung meluncur menggunakan RIB 500 PK Kansar Maumere menuju lokasi kejadian.

Selain itu, juga diberangkatkan Rescue Boat 212 Maumere dengan 11 orang Crew ABK ke lokasi kejadian.

"Pada 15.47 WITA, Tim Rescuer Kansar Maumere telah sampai ke lokasi dan langsung mengevakuasi 6 orang penumpang yang terdiri dari 5 orang dewasa dan 1 Balita.

Kapal KM. Citrawati berhasil diperbaiki dan melanjutkan perjalanan menuju Pulau Pemana didampingi 1 buah kapal yang dikirim oleh pemilik kapal," jelas I Putu Sudayana.

menurutnya, pemantauan akan keselamatan penumpang dan Kapal KM. Citrawati tetap dilakukan oleh Tim Kansar.

Sekitar pukul 18.33 WITA, Kapal KM. Citrawati telah sandar dengan aman di Pelabuhan Pulau Pemana.

"Saya mengucapkan terima Kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Tim Rescuer Kansar Maumere, Crew RB 212 Maumere, Kepala Desa Pulau Pemana dan seluruh personil yang telah mendukung pelaksanaan operasi SAR proses evakuasi penumpang Kapal KM. Citrawati sehingga berjalan lancar," ungkap I Putu Sudayana.