BIMC Siloam Hospital Nusa Dua Adakan Pelatihan untuk Wanita Bali
BIMC Siloam Hospital Nusa Dua Adakan Pelatihan untuk Wanita Bali
A
A
A
NUSA DUA - Bali Indonesia Medika Citra (BIMC) Siloam Hospital Nusa Dua di Kawasan ITDC Blok D Nusa Dua bersama Bali WISE (Woman of Indonesia Skill Education) mengadakan pelatihan kesehatan kepada 35 perempuan di Jalan Siligita, Nusa Dua, Badung.
"Materi dan pelatihan yang diberikan adalah bagian dari pencegahan dan pemberian pertolongan pertama dari kecelakaan. Peserta diharapkan mengetahui dan mampu memberikan respon pertolongan secara benar. Misalnya pemberian nafas buatan, " sebut Dr. Rindang, selaku Operasional Manajer Rumah Sakit BIMC Siloam, Minggu (22/12/2019) di Nusa Dua.
dalam pesan persnya yang dikirim.Didalam pelatihan tersebut, sekitar 35 wanita dengan usia bervariasi dari belasan hingga 30 tahun tampak serius mengikuti pelajaran.
Fena Evans, Education Coordinator Bali WISE, mengatakan, para wanita muda yang sekitar 75 persen berasal dari Bali dan sisanya dari daerah lain di Indonesia, tidak saja diberikan materi kesehatan, pemberian materi dan pelatihan bahasa Inggris, mengoperasikan komputer, dan pelayanan dasar perhotelan selama tiga bulan di kelas dan tiga bulan magang di hotel atau vila.
"Kalau nggak punya pendidikan, mereka bekerja di bengkel, laundry, dan buruh kasar. Jadi dengan pendidikan ini, mereka diajar punya keteeampilan khusus, dan punya tujuan jelas akan bekerja di mana," pungkas Fena.
Menurut Fena, penerimaan rombongan belajar empat kali dalam setahun. Jadi dalam setahun 120 orang di lembaga yang mendapat bantuan Direct Aid Program (DAP) dari pemerintah Australia.
"Materi dan pelatihan yang diberikan adalah bagian dari pencegahan dan pemberian pertolongan pertama dari kecelakaan. Peserta diharapkan mengetahui dan mampu memberikan respon pertolongan secara benar. Misalnya pemberian nafas buatan, " sebut Dr. Rindang, selaku Operasional Manajer Rumah Sakit BIMC Siloam, Minggu (22/12/2019) di Nusa Dua.
dalam pesan persnya yang dikirim.Didalam pelatihan tersebut, sekitar 35 wanita dengan usia bervariasi dari belasan hingga 30 tahun tampak serius mengikuti pelajaran.
Fena Evans, Education Coordinator Bali WISE, mengatakan, para wanita muda yang sekitar 75 persen berasal dari Bali dan sisanya dari daerah lain di Indonesia, tidak saja diberikan materi kesehatan, pemberian materi dan pelatihan bahasa Inggris, mengoperasikan komputer, dan pelayanan dasar perhotelan selama tiga bulan di kelas dan tiga bulan magang di hotel atau vila.
"Kalau nggak punya pendidikan, mereka bekerja di bengkel, laundry, dan buruh kasar. Jadi dengan pendidikan ini, mereka diajar punya keteeampilan khusus, dan punya tujuan jelas akan bekerja di mana," pungkas Fena.
Menurut Fena, penerimaan rombongan belajar empat kali dalam setahun. Jadi dalam setahun 120 orang di lembaga yang mendapat bantuan Direct Aid Program (DAP) dari pemerintah Australia.
(vhs)
Explore More