Pertamina Tanam 5.000 Pohon Mangrove di Pantai Utara Banten
A
A
A
SERANG - PT Pertamina (Persero) menanam sebanyak 5.000 bibit pohon mangrove di Pantai Utara Banten, tepatnya di Desa Beberan, Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Banten.
Penanaman ribuan bibit mangrove juga melibatkan kaum milineal itu sebagai wujud kepedulian Pertamina terhadap lingkungan. Diketahui, 1,19 juta hektar hutan mangrove di Indonesia mengalami kerusakan.
"Ini bagian dari bentuk kepedulian CSR kami dilingkungan terdekat wilayah kerja dan juga sebagai kontribusi memelihara lingkungan pesisir khususnya ekosistem di wilayah Pantai area Serang," kata Senior Supervisor Storing Distribution Region III Pertamina Tanjung Gerem, Ratno Rohanda, Selasa (12/11/2019).
Dijelaskan Retno, PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) III sejak tahun 2018 hingga saat ini sudah menaman 15 ribu batang bibit pohon mangrove di wilayah pesisir Banten.
Dia menambahkan, hutan mangrove bermanfaat besar bagi penduduk Indonesia, yakni berfungsi untuk melestarikan dan menjaga serta meningkatkan populasi ekosistem pesisir laut, mencegah abrasi dan tsunami laut serta mencegah peresapan air laut ke daratan.
Oleh karena itu, upaya-upaya pelestarian hutan mangrove perlu terus digalakkan karena Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak pantai. "Untuk itu, kita bekerjasama dengan siswa sekolah, kaun milineal dengan tujuan untuk menumbuhkan kepedulian menjaga lingkungan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten Suyitno mengapresiasi penanaman yang dilakukan oleh pihak Pertamina bersama para siswa Sekolah Pantai Indonesia. "Tentu saja selain menjaga pesisir pantai dari abrasi, hutan mangrove juga dapat menjadi objek wisata alam yang meningkatkan taraf ekonomi masyarakat," pungkasnya.
Penanaman ribuan bibit mangrove juga melibatkan kaum milineal itu sebagai wujud kepedulian Pertamina terhadap lingkungan. Diketahui, 1,19 juta hektar hutan mangrove di Indonesia mengalami kerusakan.
"Ini bagian dari bentuk kepedulian CSR kami dilingkungan terdekat wilayah kerja dan juga sebagai kontribusi memelihara lingkungan pesisir khususnya ekosistem di wilayah Pantai area Serang," kata Senior Supervisor Storing Distribution Region III Pertamina Tanjung Gerem, Ratno Rohanda, Selasa (12/11/2019).
Dijelaskan Retno, PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) III sejak tahun 2018 hingga saat ini sudah menaman 15 ribu batang bibit pohon mangrove di wilayah pesisir Banten.
Dia menambahkan, hutan mangrove bermanfaat besar bagi penduduk Indonesia, yakni berfungsi untuk melestarikan dan menjaga serta meningkatkan populasi ekosistem pesisir laut, mencegah abrasi dan tsunami laut serta mencegah peresapan air laut ke daratan.
Oleh karena itu, upaya-upaya pelestarian hutan mangrove perlu terus digalakkan karena Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak pantai. "Untuk itu, kita bekerjasama dengan siswa sekolah, kaun milineal dengan tujuan untuk menumbuhkan kepedulian menjaga lingkungan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten Suyitno mengapresiasi penanaman yang dilakukan oleh pihak Pertamina bersama para siswa Sekolah Pantai Indonesia. "Tentu saja selain menjaga pesisir pantai dari abrasi, hutan mangrove juga dapat menjadi objek wisata alam yang meningkatkan taraf ekonomi masyarakat," pungkasnya.
(nag)