Kekeringan, Warga Cirebon Terpaksa Ambil Air di Tengah Sawah

Kamis, 24 Oktober 2019 - 10:14 WIB
Kekeringan, Warga Cirebon Terpaksa Ambil Air di Tengah Sawah
Kekeringan, Warga Cirebon Terpaksa Ambil Air di Tengah Sawah
A A A
CIREBON - Ratusan warga di Desa Slangit, Klangenan, Cirebon , Jawa Barat terpaksa harus mengambil air bersih di tengah persawahan akibat kekeringan yang semakin parah, Kamis (24/10/2019).

Sumber air bersih di tengah sawah itu berupa kolam penampungan air dari terpal yang disediakan oleh pemerintah Desa Slangit. (Baca juga: Krisis Parah, Warga 50 Desa di Cirebon Berebut Air Bersih)

Air di penampungan tersebut jadi rebutan warga setelah sumur dan sumber resapan kering kerontang. Selain untuk mencuci, air yang bersumber dari sumur pantek tersebut juga digunakan untuk keperluan masak, minum dan mandi.

Dengan membawa sejumlah jeriken dan ember, warga berbagi tempat untuk mengambil air dari kolam berukuran tiga kali lima meter tersebut.

Mereka pun tampak sabar menunggu giliran memgambil air bersih yang sejak beberapa bulan terakhir sulit didapatkan. (Baca juga: Kemarau, Warga Gunungjati Berebut Pembagian Air Bersih)

Salah satu warga Desa Slangit, Casinih mengungkapkan bahwa krisis air bersih yang melanda desa slangit sudah terjadi sejak tiga bulan terakhir. “Tidak turunnya hujan sejak enam bulan lalu membuat sumur dan sumber resapan kering kerontang,” katanya, Kamis (24/10/2019).

Karena itu, dia dan warga lainnya menjadikan air kolam sumur pantek ini untuk mencukupi kebutuhan sehari hari.

Pemerintah Desa Slangit mengoperasikan pompa sumur pantek ini selama 24 jam nonstop untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga. Rencananya sumur baru akan ditutup kembali jika musim penghujan tiba.
(shf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5746 seconds (0.1#10.140)