Ini Motif Pelaku Tega Habisi Suami Pengantin Baru
A
A
A
PEMALANG - Polres Pemalang terus mendalami kasus pembunuhan sadis yang menimpa pengantin baru di Pemalang, Jawa Tengah. Dugaan sementara, pelaku cemburu lantaran wanita idamannya dipersunting korban dua pekan lalu.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara polisi kepada pelaku, pembunuhan itu akibat kisah cinta segitiga. Korban bernama Aldi bin Tulus Ari Widodo (25) warga Dusun Bodas RT 3/11 Desa Mendelem, Kecamatan Belik Pemalang baru saja menikahi Lastri (20). Ternyata Arifin bin Kasno (25), warga Dukuh Penpen RT 2/1, Desa Mendelem juga memendam cinta kepada Lastri.
"Jadi pelaku ini mengaku cinta terhadap istri korban. Namun, menurut pengakuannya, dia belum menyatakan cintanya itu kepada istri korban," kata Kasatreskrim Polres Pemalang AKP Suhadi, Jumat (6/9/2019).
Merasa kalah langkah dengan korban, pelaku menjadi gelap mata. Dia pun membawa sebilah golok dan mengintai korban yang tengah mengantar istrinya mencuci pakaian pakaian di pancuran Sungai Celiling.
"Pelaku muncul dari arah belakang dan korban mengetahuinya. Kalau melihat, mungkin saja bisa lari (menyelamatkan diri). Tanpa ada dialog atau kata-kata, pelaku langsung membacok korban (di leher)," tambahnya.
Meski hanya sekali tebas, namun ayunan golok pelaku tepat mengenai leher korban. Akibatnya, korban langsung jatuh tersungkur dengan darah mengucir deras karena leher nyaris putus.
"Korban meninggal di lokasi kejadian," tandasnya. (Baca Juga: Baru 2 Minggu Menikah, Pria Ini Dibunuh Tetangganya Sendiri)
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara polisi kepada pelaku, pembunuhan itu akibat kisah cinta segitiga. Korban bernama Aldi bin Tulus Ari Widodo (25) warga Dusun Bodas RT 3/11 Desa Mendelem, Kecamatan Belik Pemalang baru saja menikahi Lastri (20). Ternyata Arifin bin Kasno (25), warga Dukuh Penpen RT 2/1, Desa Mendelem juga memendam cinta kepada Lastri.
"Jadi pelaku ini mengaku cinta terhadap istri korban. Namun, menurut pengakuannya, dia belum menyatakan cintanya itu kepada istri korban," kata Kasatreskrim Polres Pemalang AKP Suhadi, Jumat (6/9/2019).
Merasa kalah langkah dengan korban, pelaku menjadi gelap mata. Dia pun membawa sebilah golok dan mengintai korban yang tengah mengantar istrinya mencuci pakaian pakaian di pancuran Sungai Celiling.
"Pelaku muncul dari arah belakang dan korban mengetahuinya. Kalau melihat, mungkin saja bisa lari (menyelamatkan diri). Tanpa ada dialog atau kata-kata, pelaku langsung membacok korban (di leher)," tambahnya.
Meski hanya sekali tebas, namun ayunan golok pelaku tepat mengenai leher korban. Akibatnya, korban langsung jatuh tersungkur dengan darah mengucir deras karena leher nyaris putus.
"Korban meninggal di lokasi kejadian," tandasnya. (Baca Juga: Baru 2 Minggu Menikah, Pria Ini Dibunuh Tetangganya Sendiri)
(rhs)