Badan Geospasial Petakan Kawasan Calon Ibu Kota

BALIKPAPAN - Badan Informasi Geospasial Indonesia telah memasang alat pemetaan di beberapa titik di Kalimantan Timur (Kaltim). Alat ini terpasang di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Balikpapan.

Dari informasi yang diperoleh, ada empat alat yang telah terpasang. Satu alat di Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara dan tiga alat di Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan. Alat berberbentuk silang dan berwarna orange ini telah terpasang beberapa pekan terakhir.

Warga yang penasaran kemudian bertanya ke petugas yang memasang. Petugas menjelaskan jika alat ini digunakan untuk pemetaan via udara.

Menurut Ketua RT 26, Kelurahan Batu Ampar, Kota Balikpapan Ahmad Yansah, petugas yang memasang sempat meminta izin. “Mereka minta izin ke saya. Sebagai Ketua RT, saya tanya untuk apa. Katanya untuk pemetaan. Katanya ini rencana persiapan pemindahan ibukota,” kata Yansah, Senin (5/8/2019).

Bagi warga Kaltim, ini bisa jadi tanda-tanda pemindahan ibukota ke wilayah mereka. Apalagi pemetaan dilakukan di kawasan yang pernah dikunjungi Presiden Joko Widodo beberapa waktu silam. Kunjungan tersebut untuk melihat langsung kawasan calon ibu kota.

Pemindahan ibu kota sudah dipastikan akan dilakukan pemerintahan saat ini. Namun presiden sendiri menyebut akan mengumumkan ibu kota Indonesia yang baru pada 17 Agustus 2019.