Mobil Rombongan Jamaah Calon Haji Asal Aceh Tenggara Kecelakaan
Mobil Rombongan Jamaah Calon Haji Asal Aceh Tenggara Kecelakaan
A
A
A
DELISERDANG - Mobil yang mengangkut rombongan jamaah calon haji asal Kabupaten Aceh Tenggara mengalami kecelakaan di Jalan Sultan Serdang depan Kantor Kepala Desa Sena, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut), Rabu 24 Juli 2019 sore.
Informasinya, ada tiga mobil yang mengalami tabrakan beruntun di akses jalan menuju Bandara Internasional Kualanamu itu. Padahal selama perjalanan menuju Bandara Kualanamu, iring-iringan jamaah calon haji ini dikawal mobil patroli kepolisian milik Polres Aceh Tenggara.
Kapolsek Batang Kuis, AKP Madianta Ginting menjelaskan rombongan jamaah calon haji asal Kabupaten Aceh Tenggara ini ada sekitar 30 mobil yang masuk dalam iring-iringan. Diduga mobil yang membawa rombongan melaju dengan kecepatan tinggi.
"Cuma dua mobil saja yang kena, bukan tabrakan beruntun lah. Enggak ada korban jiwa. Tapi jamaahnya bisa dioper (dialihkan) pakai mobil yang lainnya dan diantar menuju ke Bandara Kualanamu," jelasnya kepada SINDOnews, Kamis (25/7/2019).
Dia menduga kecelakaan bisa terjadi karena ada mobil yang tiba-tiba melaju dengan kecepatan melambat dalam iringan rombongan. "Pakai 91 (pengawalan) kan kencang mungkin di depan ada yang melambat. Tapi intinya enggak ada korban dan enggak ada masalah. Ya karena ada satu yang rusak parah ya dibawa ke bengkel lah. Nggak ada kita proses, karena mereka juga nggak ada yang keberatan," ujar Madianta.
Berdasarkan pantauan, lokasi kejadian ini hanya berjarak sekitar 5 Km lagi menuju Bandara Kualanamu. Dari tiga unit mobil yang mengalami tabrakan beruntun, hanya satu unit saja yang terlibat kondisinya parah yakni mobil Toyota Inova urutan keenam dengan bernopol BK 1288 ZS.
Pada bagian depan mobil tampak rusak berat. Beberapa sopir yang telah mengantarkan jemaah ke Bandara langsung balik lagi ke lokasi kejadian untuk membawa mobil tersebut.
Informasinya, ada tiga mobil yang mengalami tabrakan beruntun di akses jalan menuju Bandara Internasional Kualanamu itu. Padahal selama perjalanan menuju Bandara Kualanamu, iring-iringan jamaah calon haji ini dikawal mobil patroli kepolisian milik Polres Aceh Tenggara.
Kapolsek Batang Kuis, AKP Madianta Ginting menjelaskan rombongan jamaah calon haji asal Kabupaten Aceh Tenggara ini ada sekitar 30 mobil yang masuk dalam iring-iringan. Diduga mobil yang membawa rombongan melaju dengan kecepatan tinggi.
"Cuma dua mobil saja yang kena, bukan tabrakan beruntun lah. Enggak ada korban jiwa. Tapi jamaahnya bisa dioper (dialihkan) pakai mobil yang lainnya dan diantar menuju ke Bandara Kualanamu," jelasnya kepada SINDOnews, Kamis (25/7/2019).
Dia menduga kecelakaan bisa terjadi karena ada mobil yang tiba-tiba melaju dengan kecepatan melambat dalam iringan rombongan. "Pakai 91 (pengawalan) kan kencang mungkin di depan ada yang melambat. Tapi intinya enggak ada korban dan enggak ada masalah. Ya karena ada satu yang rusak parah ya dibawa ke bengkel lah. Nggak ada kita proses, karena mereka juga nggak ada yang keberatan," ujar Madianta.
Berdasarkan pantauan, lokasi kejadian ini hanya berjarak sekitar 5 Km lagi menuju Bandara Kualanamu. Dari tiga unit mobil yang mengalami tabrakan beruntun, hanya satu unit saja yang terlibat kondisinya parah yakni mobil Toyota Inova urutan keenam dengan bernopol BK 1288 ZS.
Pada bagian depan mobil tampak rusak berat. Beberapa sopir yang telah mengantarkan jemaah ke Bandara langsung balik lagi ke lokasi kejadian untuk membawa mobil tersebut.
(wib)
Explore More