Pasang Umpan Seekor Ayam, Johri Berhasil Menangkap Buaya Muara Ganas

Kamis, 09 Mei 2019 - 21:25 WIB
Pasang Umpan Seekor Ayam, Johri Berhasil Menangkap Buaya Muara Ganas
Pasang Umpan Seekor Ayam, Johri Berhasil Menangkap Buaya Muara Ganas
A A A
PANGKALPINANG - Seekor buaya muara ganas atau crocodylus porosus berhasil ditangkap warga di Kolong Kepuh, tepatnya di samping minimarket TJ Mart di Bacang, Bukit Intan, Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel). Buaya tersebut ditangkap lantaran kerap muncul dan meresahkan masyarakat Bacang, Bukit Intan.

Adalah Johri (40), warga yang berhasil menangkap reptil ganas itu, usai dipancing keluar ke permukaan air dengan umpan seekor ayam.

Diungkapkannya, buaya berjenis crocodylus porosus kerap muncul ke permukaan sejak sebulan terakhir. Selalu bergerak, dan menyerang jika melihat benda yang bergerak di sekitarnya.

"Saya menangkap buaya ganas ini tidak menggunakan pancing, sebab akan menyakitinya. Jadi hanya menggunakan umpan satu ekor ayam, supaya buaya ini keluar permukaan," kata Johri ditemui SINDOnews di Pangkalpinang, Kamis (9/5/2019) malam.

Reptil ganas ini ditangkap guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Mengingat banyak warga yang sering beraktifitas di sekitar lokasi kemunculan buaya tersebut. "Namanya juga hewan buas suatu saat pasti akan menyerang warga. Apalagi kita tau anak-anak sering bermain di sekitar kolong dekat minimarket TJ Mart," terangnya.

Pasca tertangkapnya buaya, alhasil keberadaan hewan purbakala itu menjadi tontonan warga.

Sementara warga setempat langsung menghubungi Yayasan Animal Lovers Bangka Island (Alobi) dan BKSD Pangkalpinang, untuk mengevakuasi buaya berbobot kurang lebih 200 kilogram tersebut.

"Kita akan membawa buaya ini ke penangkaran Alobi di Air Jangkang, di sana akan kita rehabilitasi sebelum dikembalikan ke habitatnya," jelas Langka Sani, Ketua Alobi Babel.

Untuk di Bangka Belitung sendiri tambahnya, Alobi menemukan banyak kasus buaya berkonflik dengan manusia. Untuk itu pihaknya mengimbau, agar sama-sama menjaga lingkungan masing-masing, supaya habitat hewan tidak punah. "Dalam satu minggu ini kita sudah mengamankan tiga ekor buaya yang berkonflik dengan manusia," pungkas Langka Sani.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7950 seconds (0.1#10.140)