2 Sungai Meluap, Tiga Kecamatan di Kendal Terendam Banjir
A
A
A
KENDAL - Akibat dua sungai besar di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, meluap, tiga wilayah kecamatan di sekitar bantaran sungai terendam banjir, Kamis (4/4/2019). Ketinggian air mencapai satu meter dan warga masih bertahan di rumah masing-masing.
Sungai Blorong dan Sungai Kendal meluap akibat curah hujan tinggi sehingga tak mampu menampung debit air yang besar. Meluapnya Sungai Blorong dan Sungai Kendal mengakibatkan ratusan rumah di sepanjang bantaran sungai terendam.
Banjir mulai menggenangi pemukiman warga Kamis pagi setelah sebelumnya wilayah Kendal diguyur hujan sejak Rabu 3 April 2019 malam. Akibat meluapnya Sungai Blorong dan Sungai Kendal ini, tiga kecamatan terendam banjir hingga mencapai ketinggian satu meter.
TIga kecamatan yang terendam, yakni Kota Kendal, Brangsong, dan Ngampel. Wilayah terparah yang terendam, yakni di Desa Ngampel Kulon dan Rejosari Bransong, ketinggian air mencapai satu meter. Warga masih bertahan di rumah karena banjir biasanya akan surut setelah debit air di sungai mulai berkurang.
Menurut seorang warga, Subhan, air mulai masuk ke pemukiman dan menggenangi rumah warga sejak Kamis dini hari. Warga yang sudah mengantisipasi banjir Sungai Blorong ini menyelamatkan barang berharganya di tempat yang lebih tinggi.
Sungai Blorong dan Sungai Kendal meluap akibat curah hujan tinggi sehingga tak mampu menampung debit air yang besar. Meluapnya Sungai Blorong dan Sungai Kendal mengakibatkan ratusan rumah di sepanjang bantaran sungai terendam.
Banjir mulai menggenangi pemukiman warga Kamis pagi setelah sebelumnya wilayah Kendal diguyur hujan sejak Rabu 3 April 2019 malam. Akibat meluapnya Sungai Blorong dan Sungai Kendal ini, tiga kecamatan terendam banjir hingga mencapai ketinggian satu meter.
TIga kecamatan yang terendam, yakni Kota Kendal, Brangsong, dan Ngampel. Wilayah terparah yang terendam, yakni di Desa Ngampel Kulon dan Rejosari Bransong, ketinggian air mencapai satu meter. Warga masih bertahan di rumah karena banjir biasanya akan surut setelah debit air di sungai mulai berkurang.
Menurut seorang warga, Subhan, air mulai masuk ke pemukiman dan menggenangi rumah warga sejak Kamis dini hari. Warga yang sudah mengantisipasi banjir Sungai Blorong ini menyelamatkan barang berharganya di tempat yang lebih tinggi.
(wib)