Jelang Debat, Ketua DPD Perindo Tangsel Soroti Kepuasan Masyarakat Atas Jokowi

Jelang Debat, Ketua DPD Perindo Tangsel Soroti Kepuasan Masyarakat Atas Jokowi
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Persiapan jelang debat Calon presiden keempat akan digelar di Jakarta, Sabtu (30/3/2019) malam. Tema debat adalah seputar Ideologi, Pemerintahan, Pertahanan dan Keamanan, serta Hubungan Internasional.
Sebagai kandidat petahana, Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) memiliki beragam kebijakan yang mendapat perhatian publik. "Berdasar hasil penelitian lembaga survei, tingkat kepuasan publik atas kepemimpinan Jokowi selama 4,5 tahun terakhir terbilang cukup tinggi," ujar Ketua DPD Perindo Tangsel Julia Mihardja kepada wartawan, Sabtu (30/3/2019).
Hal itu dapat dijadikan rujukan, guna mengetahui sejauh mana kebijakan yang dikeluarkan bisa dirasakan langsung masyarakat. Termasuk juga soal isu-isu yang akan dibahas pada debat keempat yang akan berlangsung malam nanti.
Julia yang juga Juru bicara TKD Kota Tangsel menuturkan, prestasi yang ditorehkan oleh kepemimpinan Jokowi selama periode pertamanya menjadi presiden mendapat penilaian khusus masyarakat.
"Kalau dilihat dari tingkat kepuasan masyarakat itu cukup tinggi ya, artinya ini menjadi salah satu modal kuat Pak Jokowi memenangkan Pilpres nanti," kata Julia.
Dijelaskannya, merujuk hasil survei terbaru diketahui jika sebanyak 72,9 persen masyarakat puas dengan kerja dan program pemerintah saat ini. Untuk sektor infrastruktur angkanya mencapai 79,2 persen dan sektor pendidikan mencapai 76,6 persen.
"Bahkan sekira 80 persen masyarakat optimis bahwa kondisi ekonomi mereka akan lebih baik kedepannya," sambung Julia, yang juga adalah Ketua DPD Partai Perindo Kota Tangsel.
Menurutnya, tingkat kepuasan masyarakat tentu tak dapat dimanipulasi, karena hal demikian menggambarkan realitas yang sesungguhnya. Dengan begitu, dia menganalogikan, bahwa tingkat kepuasan itu selalu berkaitan erat dengan arah pilihan politik masyarakat menjelang Pemilu 17 April mendatang.
"Masyarakat berfikirnya sederhana saja, kalau merasa puas dengan kinerja seseorang pemimpin maka dia ingin hal itu terus berlanjut. Ini juga jadi modal kami sebagai tim pemenangan di daerah, bagaimana mensosialisasikan keberhasilan-keberhasilan itu," ucapnya.
Sebelumnya, lembaga Center for Strategic and International Studies (CSIS) merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintah dan program kerja pemerintah.
Hasilnya menyebutkan, jika 72,9 persen rakyat mengaku puas dengan kerja dan program pemerintah. Survei CSIS diambil pada periode 15 hingga 22 Maret 2019, dengan Margin of error sekira 2,21 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Sebagai kandidat petahana, Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) memiliki beragam kebijakan yang mendapat perhatian publik. "Berdasar hasil penelitian lembaga survei, tingkat kepuasan publik atas kepemimpinan Jokowi selama 4,5 tahun terakhir terbilang cukup tinggi," ujar Ketua DPD Perindo Tangsel Julia Mihardja kepada wartawan, Sabtu (30/3/2019).
Hal itu dapat dijadikan rujukan, guna mengetahui sejauh mana kebijakan yang dikeluarkan bisa dirasakan langsung masyarakat. Termasuk juga soal isu-isu yang akan dibahas pada debat keempat yang akan berlangsung malam nanti.
Julia yang juga Juru bicara TKD Kota Tangsel menuturkan, prestasi yang ditorehkan oleh kepemimpinan Jokowi selama periode pertamanya menjadi presiden mendapat penilaian khusus masyarakat.
"Kalau dilihat dari tingkat kepuasan masyarakat itu cukup tinggi ya, artinya ini menjadi salah satu modal kuat Pak Jokowi memenangkan Pilpres nanti," kata Julia.
Dijelaskannya, merujuk hasil survei terbaru diketahui jika sebanyak 72,9 persen masyarakat puas dengan kerja dan program pemerintah saat ini. Untuk sektor infrastruktur angkanya mencapai 79,2 persen dan sektor pendidikan mencapai 76,6 persen.
"Bahkan sekira 80 persen masyarakat optimis bahwa kondisi ekonomi mereka akan lebih baik kedepannya," sambung Julia, yang juga adalah Ketua DPD Partai Perindo Kota Tangsel.
Menurutnya, tingkat kepuasan masyarakat tentu tak dapat dimanipulasi, karena hal demikian menggambarkan realitas yang sesungguhnya. Dengan begitu, dia menganalogikan, bahwa tingkat kepuasan itu selalu berkaitan erat dengan arah pilihan politik masyarakat menjelang Pemilu 17 April mendatang.
"Masyarakat berfikirnya sederhana saja, kalau merasa puas dengan kinerja seseorang pemimpin maka dia ingin hal itu terus berlanjut. Ini juga jadi modal kami sebagai tim pemenangan di daerah, bagaimana mensosialisasikan keberhasilan-keberhasilan itu," ucapnya.
Sebelumnya, lembaga Center for Strategic and International Studies (CSIS) merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintah dan program kerja pemerintah.
Hasilnya menyebutkan, jika 72,9 persen rakyat mengaku puas dengan kerja dan program pemerintah. Survei CSIS diambil pada periode 15 hingga 22 Maret 2019, dengan Margin of error sekira 2,21 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
(ysw)