Pangdam Bukit Barisan Cek Kesiapan Prajurit Raider Khusus yang Bertugas ke Maluku

Minggu, 24 Maret 2019 - 18:36 WIB
Pangdam Bukit Barisan Cek Kesiapan Prajurit Raider Khusus yang Bertugas ke Maluku
Pangdam Bukit Barisan Cek Kesiapan Prajurit Raider Khusus yang Bertugas ke Maluku
A A A
BATAM - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) I/Bukit Barisan (BB) Mayjen TNI MS Fadhilah mengecek kesiapan prajurit Batalion Infanteri (Yonif) Raider Khusus (RK) 136/Tuah Sakti (TS) dalam persiapan Satuan Tugas Pengamanan (Satgas Pam) daerah rawan Maluku di Mako Yonif RK 136/TS, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (24/3/2019). Satuan prajurit Raider Khusus ini akan ditugaskan selama sembilan bulan di Maluku dan Maluku Utara.

Setibanya di markas Yonif RK 136/TS, Pangdam I/BB langsung menerima paparan dari Komandan Yonif RK 136/TS Letkol Inf Hasbul H Lubis. Dalam Apel kesiapan pasukan Pangdam I/BB berserta Asisten mengecek personel dan materiil satuan dan memastikan sejauh mana kesiapan Satgas Yonif RK 136/TS untuk menjalankan tugas negara,

"Para prajurit tidak sendirian, Kodam akan mendukung semua kebutuhan Satgas Yonif RK 136/TS," kata Fadhilah dalam keterangan tertulisnya yang diterima.

Dalam kesempatan itu, Pangdam I/BB juga memberikan pengarahan kepada Satgas Yonif RK 136/TS. Fadhilah merasa bangga karena prajuritnya telah siap ditugaskan, tentunya berkat kesungguhan dan kerja keras seluruh prajurit hingga berhasil menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan dalam latihan pratugas daerah rawan Maluku dengan baik.

"Prajurit harus mempunyai kepercayaan dengan rekan maupun atasannya. Seluruh prajurit harus mempunyai saling kepercayaan antara pimpinan dan anggota sehingga terjalin kekompakan yang tertanam dari satuan pangkalan,” kata Fadhilah.

Dia mengimbau kepada semua prajurit di jajaran Kodam I/BB harus cerdas, giat berlatih, disiplin, jujur dan pantang menyerah. Dalam kesempatan itu turut didampingi Danrem 033/Wira Pratama Brigadir Jenderal TNI Gabriel Lema. Para Asisten Kodam I/BB, Kasrem dan Para Kasi Korem 033/WP, Dandim jajaran Korem 033/WP.

"Jangan lupa, cintai rakyat agar TNI selalu dicintai rakyat. Para prajurit hidup sebagai tentara bukan profesi, namun sudah menjadi pilihan hidup yang harus dijalani sepenuh jiwa,” tutup Pangdam I/BB.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7263 seconds (0.1#10.140)