Hormati Hari Raya Nyepi, Sandiaga Uno Batalkan Seluruh Agenda Kampanye
A
A
A
BUKITTINGGI - Untuk menghormati umat Hindu yang melaksanakan Hari Raya Nyepi pada Kamis (7/3/2019), Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02 Sandiaga Uno, membatalkan seluruh agenda kampanye.
Imbauan tidak berkampanye saat libur Hari Raya Nyepi ini pun sudah disampaikan kepada Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, karena juga termasuk keputusan dari Komisi Pemilihan Umum.
Pemabatalan seluruh agenda kampanye di Hari Raya Nyepi tersebut disampaikan Sandiaga Uno, saat temu ramah dengan para pelaku pariwisata dan UMKM di Kawasan Objek Wisata Rumah Pohon Inyak, Ngarai Sianok, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, pada Rabu 6 Maret 2019.
Pembatalan dan pengunduran beberapa jadwal, menurut Sandiaga Uno dilakukan untuk menghormati Umat Hindu yang melaksanakan Hari Raya Nyepi. Menurut Sandiaga Uno, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, sepakat tidak melakukan kampanye sehari penuh.
“Saya sepakat, kita berikan penghormatan kepada saudara-saudara kita Umat Hindu. Saya berencana tidak akan melakukan kegiatan kampanye di Hari Raya Nyepi sesuai dengan anjuran KPU. Semua sehari penuh saya batalkan, saya juga sudah sampaikan ke BPN bahwa itu keputusan KPU dan kita hormati,” katanya.
Sementara itu, pada Rabu 6 Maret 2019 merupakan hari terakhir Sandiaga Uno menggelar kampanye sebelum libur Nyepi. Sepanjang Rabu Sandiaga Uno menggelar kampanye di Kota Wisata Bukittinggi dengan diawali berolahraga bersama warga di Kawasan Taman Jam Gadang Pusat Kota, menikmati kuliner khas padang, serta berdialog temu ramah dengan pelaku pariwisata dan usaha mikro kecil menengah yang bergerak di bidang pariwisata.
Kampaye di Bukittinggi diakhiri dengan kunjungan ke rumah kelahiran bung Hatta dan temu ramah singkat dengan pedagang grosir di kawasan terminal bus Simpang Aur, Bukittinggi.
Imbauan tidak berkampanye saat libur Hari Raya Nyepi ini pun sudah disampaikan kepada Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, karena juga termasuk keputusan dari Komisi Pemilihan Umum.
Pemabatalan seluruh agenda kampanye di Hari Raya Nyepi tersebut disampaikan Sandiaga Uno, saat temu ramah dengan para pelaku pariwisata dan UMKM di Kawasan Objek Wisata Rumah Pohon Inyak, Ngarai Sianok, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, pada Rabu 6 Maret 2019.
Pembatalan dan pengunduran beberapa jadwal, menurut Sandiaga Uno dilakukan untuk menghormati Umat Hindu yang melaksanakan Hari Raya Nyepi. Menurut Sandiaga Uno, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, sepakat tidak melakukan kampanye sehari penuh.
“Saya sepakat, kita berikan penghormatan kepada saudara-saudara kita Umat Hindu. Saya berencana tidak akan melakukan kegiatan kampanye di Hari Raya Nyepi sesuai dengan anjuran KPU. Semua sehari penuh saya batalkan, saya juga sudah sampaikan ke BPN bahwa itu keputusan KPU dan kita hormati,” katanya.
Sementara itu, pada Rabu 6 Maret 2019 merupakan hari terakhir Sandiaga Uno menggelar kampanye sebelum libur Nyepi. Sepanjang Rabu Sandiaga Uno menggelar kampanye di Kota Wisata Bukittinggi dengan diawali berolahraga bersama warga di Kawasan Taman Jam Gadang Pusat Kota, menikmati kuliner khas padang, serta berdialog temu ramah dengan pelaku pariwisata dan usaha mikro kecil menengah yang bergerak di bidang pariwisata.
Kampaye di Bukittinggi diakhiri dengan kunjungan ke rumah kelahiran bung Hatta dan temu ramah singkat dengan pedagang grosir di kawasan terminal bus Simpang Aur, Bukittinggi.
(wib)