Polisi Tes Urin Pengunjung Sejumlah Tempat Karaoke
A
A
A
SALATIGA - Polres Salatiga menggelar inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah tempat karaoke dan kafe di wilayah hukumnya, Sabtu (29/12/2018) malam. Dalam operasi tersebut, polisi memeriksa 11 pengunjung karaoke yang dicurigai menggunakan narkotika dan menyita lima botol minuman keras (miras).
Untuk memastikan mereka mengkonsumai narkoba atau tidak, personel dari Sat Resnarkoba langsung melakukan tes urin. Hasilnya 11 orang tersebut negatit atau tidak menggunakan narkoba.
Kasubbag Humas Polres Salatiga AKP Joko Lelono menjelaskan, inspeksi mendadak atau operasi disejumlah tempat hiburan malam dan kafe sasarannya adalah narkotika, minuman keras dan tindak kriminalitas. Adapun tujuannya adalah untuk cipta kondisi keamanan menjelang tahun baru 2019 dan mencegah penyalahgunaan dan peredaran narkotika maupun obat daftar G illegal serta menekan tindak kejahatan.
"Hasilnya, petugas menyita lima botol vodka. Kami juga memeriksa 11 orang yang dicurigai menggunakan narkotika, namun setelah dites urin ternyata negatif," jelasnya.
Dalam operasi yang digelar mulai pukul 22.00 WIB – 01.00 WIB itu, polisi bersma petugas Polisi Militer memeriksa tempat karaoke Monalisa, Senso, kafe Ratna, kafe Ganteng dan kafe FM. Ada pun jumlah personil yang diterjunkan dalam operasi ini sebanyak 35 orang yang terdiri dua orang Polisi Militer dan 33 anggota Polres Salatiga.
Joko Lelono mengimbau kepada masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menjaga kondusivitas kemanan serta upaya pencegahan penyalahgunaan dan peredaran narkotika mulai dari lingkungan masing. "Mari kita berantas narkotika. Jika ada aktivitas masyarakat yang mencurigakan segera laporkan ke polisi," pungkasnya.
Untuk memastikan mereka mengkonsumai narkoba atau tidak, personel dari Sat Resnarkoba langsung melakukan tes urin. Hasilnya 11 orang tersebut negatit atau tidak menggunakan narkoba.
Kasubbag Humas Polres Salatiga AKP Joko Lelono menjelaskan, inspeksi mendadak atau operasi disejumlah tempat hiburan malam dan kafe sasarannya adalah narkotika, minuman keras dan tindak kriminalitas. Adapun tujuannya adalah untuk cipta kondisi keamanan menjelang tahun baru 2019 dan mencegah penyalahgunaan dan peredaran narkotika maupun obat daftar G illegal serta menekan tindak kejahatan.
"Hasilnya, petugas menyita lima botol vodka. Kami juga memeriksa 11 orang yang dicurigai menggunakan narkotika, namun setelah dites urin ternyata negatif," jelasnya.
Dalam operasi yang digelar mulai pukul 22.00 WIB – 01.00 WIB itu, polisi bersma petugas Polisi Militer memeriksa tempat karaoke Monalisa, Senso, kafe Ratna, kafe Ganteng dan kafe FM. Ada pun jumlah personil yang diterjunkan dalam operasi ini sebanyak 35 orang yang terdiri dua orang Polisi Militer dan 33 anggota Polres Salatiga.
Joko Lelono mengimbau kepada masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menjaga kondusivitas kemanan serta upaya pencegahan penyalahgunaan dan peredaran narkotika mulai dari lingkungan masing. "Mari kita berantas narkotika. Jika ada aktivitas masyarakat yang mencurigakan segera laporkan ke polisi," pungkasnya.
(nag)