Dokter Spesialis Ditemukan Tewas, Hilang Sejak 2 Hari dan Pikun
A
A
A
PEKANBARU - Pihak Polresta Pekanbaru menyatakan bahwa, Mukhlis (72) dokter spesialis THT hilang sejak dua hari lalu. Pihak keluarga selama ini sudah berupaya mencarinya sebelumnya akhirnya ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa di bawah jembatan.
"Korban sudah hilang sejak hari Sabtu lalu. Pencaharian tidak membuahkan hasil," kata Kasubbag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Budhia Dianda Senin (12/11/2018).
Pihak keluarga menjelaskan bahwa korban meninggalkan rumah pada 12 November 2018 pagi. Kalau korban tidak praktik, dia biasanya sering berjalan kaki ke suatu tempat.
Dr Mukhlis membuka tempat praktik di Jalan Jendral Ahmad Yani, Pekanbaru. Mukhlis merupakan dokter spesialis THT (telinga, hidung dan tenggorokan). Namun karena usianya yang semakin senja, dia tidak tiap hari membuka praktiknya.
"Menurut keterangan pihak keluarga, korban sering jalan-jalan tidak pakai kendaraan. Namun biasanya saat pergi sorenya kembali. Tapi ini tidak, sehingga Sabtu lalu dinyatakan hilang," kata juru bicara Polresta Pekanbaru.
Diduga korban tidak kembali pada Sabtu itu karena dia mengalami penyakit gangguan pada ingatan yang terjadi karena faktor usia. "Menurut pihak keluarga, korban sudah ada kepikunan," imbuhnya.
Korban ditemukan warga tadi pagi di bawah Jembatan Sungai Sail Kecamatan Tenayan Raya. Korban ditemukan warga bernama Zainal Mustafa. Dimana saat itu saksi akan buang air kecil dan melihat sesosok mayat tergeletak di bawah jembatan.
Saat ditemukan korban mengenakan celana pendek berwarna krem dan bajo kaos coklat dan menggunakan jam tangan di sebelah kiri. Pihak keluarga menolak visum karena sudah ikhlas menerima kejadian tersebut.
"Korban sudah hilang sejak hari Sabtu lalu. Pencaharian tidak membuahkan hasil," kata Kasubbag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Budhia Dianda Senin (12/11/2018).
Pihak keluarga menjelaskan bahwa korban meninggalkan rumah pada 12 November 2018 pagi. Kalau korban tidak praktik, dia biasanya sering berjalan kaki ke suatu tempat.
Dr Mukhlis membuka tempat praktik di Jalan Jendral Ahmad Yani, Pekanbaru. Mukhlis merupakan dokter spesialis THT (telinga, hidung dan tenggorokan). Namun karena usianya yang semakin senja, dia tidak tiap hari membuka praktiknya.
"Menurut keterangan pihak keluarga, korban sering jalan-jalan tidak pakai kendaraan. Namun biasanya saat pergi sorenya kembali. Tapi ini tidak, sehingga Sabtu lalu dinyatakan hilang," kata juru bicara Polresta Pekanbaru.
Diduga korban tidak kembali pada Sabtu itu karena dia mengalami penyakit gangguan pada ingatan yang terjadi karena faktor usia. "Menurut pihak keluarga, korban sudah ada kepikunan," imbuhnya.
Korban ditemukan warga tadi pagi di bawah Jembatan Sungai Sail Kecamatan Tenayan Raya. Korban ditemukan warga bernama Zainal Mustafa. Dimana saat itu saksi akan buang air kecil dan melihat sesosok mayat tergeletak di bawah jembatan.
Saat ditemukan korban mengenakan celana pendek berwarna krem dan bajo kaos coklat dan menggunakan jam tangan di sebelah kiri. Pihak keluarga menolak visum karena sudah ikhlas menerima kejadian tersebut.
(sms)