Banyak Caleg Muda, Perindo Kendal Incar Pemilih Milenial
A
A
A
KENDAL - Partai Perindo Kendal kian gencar melakukan pendekatan ke calon-calon pemilih agar dapat mendulang suara pada Pemilu 2019. Banyaknya calon legislatif (caleg) muda menjadikan mereka mudah mendekati generasi milenial.
“Kita punya banyak caleg muda, sehingga pemilih milenial menjadi target utama. Selain kita juga mendekati kalangan pemilih lain, seperti ibu-ibu dan masyarakat umum,” kata Katu DPD Partai Perindo Kabupaten Kendal, Ardian Yuniarko, Kamis (18/10/2018).
Caleg DPRD Kendal Dapil 4 nomor urut 1 itu mengatakan, masih banyak anak muda yang apatis terhadap politik. Padahal mereka memiliki peran strategis sebagai pemegang estafet pemerintahan ke depan. Untuk itu perlu dilakukan edukasi politik yang menyenangkan dan tanpa menggurui.
“Pemilih milenial karena anak-anak muda, kebanyakan dalam kondisi golden age (usia keemasan), usia produktif. Mereka ini ke depan akan mengawal pembangunan dan pemerintahan negara. Mereka harus dipahamkan itu semua,” terangnya.
Ardian bersama caleg-caleg Perindo lainnya mengaku memiliki banyak cara untuk masuk ke komunitas-komunitas anak muda di Kendal. Mereka juga berkomitmen untuk membawa aspirasi kalangan anak muda ketika terpilih menjadi wakil rakyat nanti.
“Kendal itu banyak potensi. Anak-anak mudanya juga kreatif. Tidak hanya di music tapi juga industry kreatif. Saat ini kita bersama sedang mengembangkan kopi khas Kendal agar lebih di kenal oleh masyarakat luas,” bebernya.
Pada Pemilu nanti, Perindo Kendal memasang target perolehan enam kursi di DPRD Kendal. Mereka optimistis bisa memenuhi target tersebut. Apalagi, selama ini Perindo sudah banyak dikenal masyarakat karena kerap menggelontorkan program-program kerakyatan.
“Di Kendal ada enam dapil, kita tergetnya seluruh dapil itu minimal dapat satu kursi. Itu artinya nanti kita bisa membentuk satu fraksi Perindo. Kemudian pada Pilkada 2020, kita optimistis bisa mengusung calon sendiri,” tandasnya.
“Kita punya banyak caleg muda, sehingga pemilih milenial menjadi target utama. Selain kita juga mendekati kalangan pemilih lain, seperti ibu-ibu dan masyarakat umum,” kata Katu DPD Partai Perindo Kabupaten Kendal, Ardian Yuniarko, Kamis (18/10/2018).
Caleg DPRD Kendal Dapil 4 nomor urut 1 itu mengatakan, masih banyak anak muda yang apatis terhadap politik. Padahal mereka memiliki peran strategis sebagai pemegang estafet pemerintahan ke depan. Untuk itu perlu dilakukan edukasi politik yang menyenangkan dan tanpa menggurui.
“Pemilih milenial karena anak-anak muda, kebanyakan dalam kondisi golden age (usia keemasan), usia produktif. Mereka ini ke depan akan mengawal pembangunan dan pemerintahan negara. Mereka harus dipahamkan itu semua,” terangnya.
Ardian bersama caleg-caleg Perindo lainnya mengaku memiliki banyak cara untuk masuk ke komunitas-komunitas anak muda di Kendal. Mereka juga berkomitmen untuk membawa aspirasi kalangan anak muda ketika terpilih menjadi wakil rakyat nanti.
“Kendal itu banyak potensi. Anak-anak mudanya juga kreatif. Tidak hanya di music tapi juga industry kreatif. Saat ini kita bersama sedang mengembangkan kopi khas Kendal agar lebih di kenal oleh masyarakat luas,” bebernya.
Pada Pemilu nanti, Perindo Kendal memasang target perolehan enam kursi di DPRD Kendal. Mereka optimistis bisa memenuhi target tersebut. Apalagi, selama ini Perindo sudah banyak dikenal masyarakat karena kerap menggelontorkan program-program kerakyatan.
“Di Kendal ada enam dapil, kita tergetnya seluruh dapil itu minimal dapat satu kursi. Itu artinya nanti kita bisa membentuk satu fraksi Perindo. Kemudian pada Pilkada 2020, kita optimistis bisa mengusung calon sendiri,” tandasnya.
(wib)