Avanza Tabrak Pohon, 5 Tewas dan 1 Kritis
A
A
A
BATAM - Sebuah mobil Toyota Avanza warna hitam dengan nomor Polisi BP 1710 GG mengalami laka tunggal, Sabtu (29/9) dinihari. Akibatnya, Kecelakaan 5 orang tewas dan 1 lainnya kritis.
Kecelakaan tunggal ini terjadi di Jalan Yos Sudarso tepatnya di atas terowongan Seraya. Dimana mobil naas tersebut menabrak sebuah pohon dan tiang listrik.
Dari ke- 5 korban tewas ini belum diketahui identitasnya. Hal ini karena dilokasi hanya ditemukan 2 identitas atas nama Choki yakni korban kritis dan Zulkifli, namun belum diketahui korban bernama Zulkifli yang mana.
"Jadi hanya ada 2 identitas yang ditemukan, 1 ini Choki yang kritis dan 1 lagi Zulkifli tapi yang mana Zulkifli belum tahu," ujar Kasat Lantas Polresta Barelang, Kompol I Putu Bayu, Sabtu (29/9/2018).
Menurutnya, kecelakaan ini terjadi diduga karena ban mobil tersebut pecah dan saat itu dalam kecepatan tinggi. Mobil ini melaju dari arah Seraya atas menuju Lubuk Baja pada jalan yang bergelombang. "Dugaan awal pecah, jadi mobil diluar kendali dan saat itu sedang kecepatan tinggi tambah lagi jalan sedikit bergelombang," ujarnya.
Hingga saat ini Polisi masih melakukan identifikasi kepada semua korban. "Semua wajah korban dalam kondisi yang hancur," pungkasnya.
Kecelakaan tunggal ini terjadi di Jalan Yos Sudarso tepatnya di atas terowongan Seraya. Dimana mobil naas tersebut menabrak sebuah pohon dan tiang listrik.
Dari ke- 5 korban tewas ini belum diketahui identitasnya. Hal ini karena dilokasi hanya ditemukan 2 identitas atas nama Choki yakni korban kritis dan Zulkifli, namun belum diketahui korban bernama Zulkifli yang mana.
"Jadi hanya ada 2 identitas yang ditemukan, 1 ini Choki yang kritis dan 1 lagi Zulkifli tapi yang mana Zulkifli belum tahu," ujar Kasat Lantas Polresta Barelang, Kompol I Putu Bayu, Sabtu (29/9/2018).
Menurutnya, kecelakaan ini terjadi diduga karena ban mobil tersebut pecah dan saat itu dalam kecepatan tinggi. Mobil ini melaju dari arah Seraya atas menuju Lubuk Baja pada jalan yang bergelombang. "Dugaan awal pecah, jadi mobil diluar kendali dan saat itu sedang kecepatan tinggi tambah lagi jalan sedikit bergelombang," ujarnya.
Hingga saat ini Polisi masih melakukan identifikasi kepada semua korban. "Semua wajah korban dalam kondisi yang hancur," pungkasnya.
(nag)