Jabat Kapolda Banten, Mantan Ajudan JK Bakal Rangkul Ulama
A
A
A
SERANG - Kapolda Banten Brigjen Pol Teddy Minahasa mengaku, akan merangkul ulama untuk menangkal paham terorisme, radikalisme, dan hoax, setelah resmi menggantikan Brigjen Pol Sigit Prabowo yang dipromosikan menjadi Kadiv Propam Polri.
"Pasti (rangkul ulama). Kalau beliau (Listyo) saja bisa, tentu saya muslim harus lebih familiar kooperatif dan bersahabat kepada warga banten yang dominan muslim. Itu kewajiban," kata Teddy kepada wartawan, Selasa (21/8/2018).
Mantan Ajudan Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla itu mengatakan, setelah resmi menjabat Kapolda Banten, ada tugas dan tantangan yang dihadapinya dalam waktu dekat seperti Pelaksanaan Asian Games dan Pilpres 2019.
"Penyelengaraan Asian Games, di wilayah hukum Polda Banten terdapat satu venue di Kabupaten Tangerang. Itu tanggung jawab polda untuk keamanan dan kenyamanan selama berlangsung Asian Games," ujarnya.
Dia menambahkan, sejak awal Agustus tahapan Pilpres 2019 sudah dimulai. "Itu jadi bagian penting operasi kepolisian. Polda Banten telah memperkirakan ancaman. Jadi, tugas pokok kita eliminasi potensi kejadian," katanya.
"Pasti (rangkul ulama). Kalau beliau (Listyo) saja bisa, tentu saya muslim harus lebih familiar kooperatif dan bersahabat kepada warga banten yang dominan muslim. Itu kewajiban," kata Teddy kepada wartawan, Selasa (21/8/2018).
Mantan Ajudan Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla itu mengatakan, setelah resmi menjabat Kapolda Banten, ada tugas dan tantangan yang dihadapinya dalam waktu dekat seperti Pelaksanaan Asian Games dan Pilpres 2019.
"Penyelengaraan Asian Games, di wilayah hukum Polda Banten terdapat satu venue di Kabupaten Tangerang. Itu tanggung jawab polda untuk keamanan dan kenyamanan selama berlangsung Asian Games," ujarnya.
Dia menambahkan, sejak awal Agustus tahapan Pilpres 2019 sudah dimulai. "Itu jadi bagian penting operasi kepolisian. Polda Banten telah memperkirakan ancaman. Jadi, tugas pokok kita eliminasi potensi kejadian," katanya.
(wib)