Bandara Ngurai Rai Ditutup, Wings Air Semarang-Denpasar Batal Terbang
A
A
A
SEMARANG - Pesawat Wings Air IW 1802 batal terbang dari Semarang menuju Denpasar, Bali, menyusul erupsi Gunung Agung. Saat ini Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sudah ditutup akibat adanya abu vulkanik Gunung Agung yang menutupi ruang udara koordinat.
"Sementara yang terdampak adalah pesawat Wings Air tujuan Denpasar, dengan jadwal penerbangan pukul 06.00 WIB," ujar Communication and Legal Section Head Angkasa Pura I (AP I) Bandara A Yani Semarang, Dian Permata Sari, Jumat (29/6/2018) pagi.
Menurut dian, terdapat 69 penumpang yang batal terbang ke Bali. Sebagai kompensasi, semua biaya tiket dikembalikan kepada para penumpang. (Baca: Bandara Ngurah Rai Ditutup 16 Jam Dampak Erupsi Gunung Agung)
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugrohom, sebelumnya mengatakan, sehubungan dengan penutupan Bandara I Gusti Ngurah Rai beberapa operator/maskapai telah memutuskan membatalkan penerbangan (cancel flight) dengan alasan keselamatan atau safety.
Untuk pesawat yang cancel flight pada Kamis (28/6), baik keberangkatan maupun kedatangan, terdapat sebanyak 48 flight dengan penumpang 8.334 orang. Rinciannya, penerbangan internasional sebanyak 38 flight dengan penumpang 6.611 orang, dan penerbangan domestik 10 flight dengan penumpang sebanyak 1.723 orang.
"Maskapai penerbangan yang membatalkan penerbangan adalah Air Asia, Jet Star, Qantas, dan Virgin," ujar Sutopo dalam keterangan tertulisnya.
"Sementara yang terdampak adalah pesawat Wings Air tujuan Denpasar, dengan jadwal penerbangan pukul 06.00 WIB," ujar Communication and Legal Section Head Angkasa Pura I (AP I) Bandara A Yani Semarang, Dian Permata Sari, Jumat (29/6/2018) pagi.
Menurut dian, terdapat 69 penumpang yang batal terbang ke Bali. Sebagai kompensasi, semua biaya tiket dikembalikan kepada para penumpang. (Baca: Bandara Ngurah Rai Ditutup 16 Jam Dampak Erupsi Gunung Agung)
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugrohom, sebelumnya mengatakan, sehubungan dengan penutupan Bandara I Gusti Ngurah Rai beberapa operator/maskapai telah memutuskan membatalkan penerbangan (cancel flight) dengan alasan keselamatan atau safety.
Untuk pesawat yang cancel flight pada Kamis (28/6), baik keberangkatan maupun kedatangan, terdapat sebanyak 48 flight dengan penumpang 8.334 orang. Rinciannya, penerbangan internasional sebanyak 38 flight dengan penumpang 6.611 orang, dan penerbangan domestik 10 flight dengan penumpang sebanyak 1.723 orang.
"Maskapai penerbangan yang membatalkan penerbangan adalah Air Asia, Jet Star, Qantas, dan Virgin," ujar Sutopo dalam keterangan tertulisnya.
(thm)