Dadan yang Tewas Tertancap Golok, Hendak Menikahkan Putrinya
Dadan yang Tewas Tertancap Golok, Hendak Menikahkan Putrinya
A
A
A
BANDUNG BARAT - Dadan bin Kahna, (54), yang ditemukan tewas dengan golok masih menancap di dadanya dan usus di bagian perutnya keluar, diketahui akan melangsungkan hajatan besok, Minggu 24 Juni 2018. Warga Kampung Coblongan RT02/18, Desa Tamanjaya, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB), ini berencana melangsungkan pernikahan anak perempuannya.
"Korban ini akan melangsungkan hajatan pernikahan putrinya besok (Minggu)," kata Kapolsek Gununghalu AKP Ikhwan Heriyanto kepada sindonews.com, Sabtu (23/6/2018).
Menurut Ikhwan saat ini kondisi di rumah korban sedang ramai oleh persiapan karena tenda untuk hajatan pun sudah terpasang. Kendati begitu belum ada yang mengetahui atau melihat kejadian apa yang menimpa korban. Tetangga dekat rumah korban pun tidak mendengar teriakan minta tolong sehingga sampai detik ini kasus tersebut masih misteri dan motifnya belum diketahui.
Disinggung apakah korban memiliki musuh atau persoalan dalam keluarga, Ikhwan menyebutkan berdasarkan informasi dari istri korban tidak ada masalah di keluarganya. Sebaliknya keluarga itu sedang menghadapi momen bahagia karena akan menikahkan putrinya.
"Pengakuan istri korban tidak ada cekcok atau masalah dengan suaminya. Tapi informasi lainnya termasuk dari tetangga korban terus kami gali, semoga saja bisa segera terungkap," imbuhnya.
Seperti diketahui Warga Kampung Coblongan RT02/18, Desa Tamanjaya, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB), digegerkan dengan penemuan mayat yang diduga korban pembunuhan pada, Sabtu (23/6/2018) pagi. Korban yang merupakan warga sekitar bernama Dadan bin Kahna, (54), ditemukan tewas dengan luka mengenaskan, di bagian dadanya masih menancap benda tajam berupa golok dan usus di bagian perutnya juga keluar.
Korban ditemukan pertama kali oleh istrinya yang bernama Ela Julaeha, 44, sekitar pukul 05.30 WIB. Sejauh ini barang-barang di rumah termasuk di tubuh korban juga tidak ada yang hilang. Bahkan empat ekor kambing milik korban yang ada di kandang tidak jauh dari korban ditemukan juga masih utuh.
"Korban ini akan melangsungkan hajatan pernikahan putrinya besok (Minggu)," kata Kapolsek Gununghalu AKP Ikhwan Heriyanto kepada sindonews.com, Sabtu (23/6/2018).
Menurut Ikhwan saat ini kondisi di rumah korban sedang ramai oleh persiapan karena tenda untuk hajatan pun sudah terpasang. Kendati begitu belum ada yang mengetahui atau melihat kejadian apa yang menimpa korban. Tetangga dekat rumah korban pun tidak mendengar teriakan minta tolong sehingga sampai detik ini kasus tersebut masih misteri dan motifnya belum diketahui.
Disinggung apakah korban memiliki musuh atau persoalan dalam keluarga, Ikhwan menyebutkan berdasarkan informasi dari istri korban tidak ada masalah di keluarganya. Sebaliknya keluarga itu sedang menghadapi momen bahagia karena akan menikahkan putrinya.
"Pengakuan istri korban tidak ada cekcok atau masalah dengan suaminya. Tapi informasi lainnya termasuk dari tetangga korban terus kami gali, semoga saja bisa segera terungkap," imbuhnya.
Seperti diketahui Warga Kampung Coblongan RT02/18, Desa Tamanjaya, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB), digegerkan dengan penemuan mayat yang diduga korban pembunuhan pada, Sabtu (23/6/2018) pagi. Korban yang merupakan warga sekitar bernama Dadan bin Kahna, (54), ditemukan tewas dengan luka mengenaskan, di bagian dadanya masih menancap benda tajam berupa golok dan usus di bagian perutnya juga keluar.
Korban ditemukan pertama kali oleh istrinya yang bernama Ela Julaeha, 44, sekitar pukul 05.30 WIB. Sejauh ini barang-barang di rumah termasuk di tubuh korban juga tidak ada yang hilang. Bahkan empat ekor kambing milik korban yang ada di kandang tidak jauh dari korban ditemukan juga masih utuh.
(wib)
Explore More