Ngabuburit dengan Syabian Gambus, Ida Ajak Kaum Muda Kreatif
A
A
A
SEMARANG - Calon wakil gubernur Jawa Tengah Ida Fauziyah mengajak kaum muda untuk kreatif dan terlibat dalam pergaulan sehat. Ajakan itu disampaikan dalam acara "Ngabuburit Mbak Ida dengan Syabian Gambus" di Kompleks PRPR, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (6/6/2018).
Dalam kesempatan itu, Ida juga sempat duet dengan Nisa Syabian menyanyikan sebuah lagu "Ya Habibal Qolbi" atau yang berarti Kekasih Hati. Mantan ketua umum Fatayat NU ini juga mengajak kaum muda untuk menyalurkan hak politiknya dalam setiap agenda pesta demokrasi. "Ini menjadi bagian dalam rangka menjadikan Jawa Tengah sebagai provinsi yang maju," tegasnya.
Pasangan Sudirman Said dalam Pilgub ini menyatakan, saat ini, angka partisipasi pendidikan di Jateng masih sangat rendah, yakni dibawah SMP. "Karena itu saya dan pak Sudirman Said juga akan berkonsentrasi melakukan pembangunan manusianya juga. Tidak sekadar insfratruktur," tuturnya.
Dalam acara itu, Ida juga meminta testimoni mengenai harapan dari sejumlah anak muda yang menyaksikan pentas Syabian Gambus. "Saya ingin Jawa Tengah bebas korupsi. Saya juga ingin Jateng bebas narkoba," ujar Wahyu, salah satu anak muda yang hadir.
Ketua DPW PKB Jateng KH M Yusuf Chudlori menyatakan, Ida Fauziyah merupakan sosok yang kreatif sejak muda. "Bu Ida ini juga aktif dalam organisasi sejak SMP," jelasnya.
Gus Yusuf juga mengajak kaum muda untuk tidak terjebak dalam pergaulan tidak sehat. "Mari tunjukkan bareng-bareng, kaum muda Jawa Tengah kreatif," tegasnya.
Gus Yusuf menegaskan, hal itu sangat penting. Apalagi saat ini ramai zaman media sosial (medsos). "Ayo manfaatkan medsos untuk silaturahim, dan pengetahuan. Jangan untuk tebar fitnah maupun PHP," tegasnya.
Pengasuh Ponpes API Tegalrejo Magelang ini juga mengajak untuk memilih pemimpin yang bersih dari korupsi, dan berintegritas. "Sudah banyak Bupati dan Wali Kota dikirim ke KPK. Jangan nambah lagi pasien ke KPK," pungkasnya.
Dalam kesempatan itu, Ida juga sempat duet dengan Nisa Syabian menyanyikan sebuah lagu "Ya Habibal Qolbi" atau yang berarti Kekasih Hati. Mantan ketua umum Fatayat NU ini juga mengajak kaum muda untuk menyalurkan hak politiknya dalam setiap agenda pesta demokrasi. "Ini menjadi bagian dalam rangka menjadikan Jawa Tengah sebagai provinsi yang maju," tegasnya.
Pasangan Sudirman Said dalam Pilgub ini menyatakan, saat ini, angka partisipasi pendidikan di Jateng masih sangat rendah, yakni dibawah SMP. "Karena itu saya dan pak Sudirman Said juga akan berkonsentrasi melakukan pembangunan manusianya juga. Tidak sekadar insfratruktur," tuturnya.
Dalam acara itu, Ida juga meminta testimoni mengenai harapan dari sejumlah anak muda yang menyaksikan pentas Syabian Gambus. "Saya ingin Jawa Tengah bebas korupsi. Saya juga ingin Jateng bebas narkoba," ujar Wahyu, salah satu anak muda yang hadir.
Ketua DPW PKB Jateng KH M Yusuf Chudlori menyatakan, Ida Fauziyah merupakan sosok yang kreatif sejak muda. "Bu Ida ini juga aktif dalam organisasi sejak SMP," jelasnya.
Gus Yusuf juga mengajak kaum muda untuk tidak terjebak dalam pergaulan tidak sehat. "Mari tunjukkan bareng-bareng, kaum muda Jawa Tengah kreatif," tegasnya.
Gus Yusuf menegaskan, hal itu sangat penting. Apalagi saat ini ramai zaman media sosial (medsos). "Ayo manfaatkan medsos untuk silaturahim, dan pengetahuan. Jangan untuk tebar fitnah maupun PHP," tegasnya.
Pengasuh Ponpes API Tegalrejo Magelang ini juga mengajak untuk memilih pemimpin yang bersih dari korupsi, dan berintegritas. "Sudah banyak Bupati dan Wali Kota dikirim ke KPK. Jangan nambah lagi pasien ke KPK," pungkasnya.
(nag)