Kapal KLM Tuli Elo Tenggelam di Perairan Bitung, 3 ABK Hilang
A
A
A
MANADO - Kapal KLM Tuli Elo tenggelam di sekitar Tanjung Batu Kapal Pulau Lembeh, Kota Bitung, Rabu 28 Maret 2018. Namun tiga anak buah kapal (ABK) dari kapal tersebut belum ditemukan. Sedangkan empat ABK lainnya berhasil diselamatkan.
Petugas Seksi Penjagaan Patroli dan Penyidikan Bidang Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli Kantor KSOP Kelas I Bitung Richard Oktavian Dalope menjelaskan, saat ini tim sedang melakukan pencarian.
"Kapal tersebut dari Buol tujuan Bitung. Membawa 7 orang crew. Sesuai laporan dari Mirdad kejadiannya pukul 22.00 Wita," ujarnya, Kamis (29/3/2018). Empat orang korban telah dievakuasi sisanya dalam pencarian.
"Sekarang ini sedang koordinasi dengan Pangkalan Satroltas dan KRI Tedong Naga dari TNI Angkatan Laut dan kapal pangkalan KPLP KN Pasatimpo 212 Milik KPLP pagkalan Bitung," katanya.
Sudah terjun dalam pencarian sekarang dari tim Basarnas, kapal KPLP 2 Kapal KN.P. 460 dan KN.P.5105 dari KSOP Bitung, Navigasi 2 Ruber Boat, dan dari Polair.
Humas SAR Manado Feri Ariyanto menambahkan pencarian masih dilakukan semua tim. "Kami membangun Posko di Desa Makawide," pungkasnya.
Petugas Seksi Penjagaan Patroli dan Penyidikan Bidang Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli Kantor KSOP Kelas I Bitung Richard Oktavian Dalope menjelaskan, saat ini tim sedang melakukan pencarian.
"Kapal tersebut dari Buol tujuan Bitung. Membawa 7 orang crew. Sesuai laporan dari Mirdad kejadiannya pukul 22.00 Wita," ujarnya, Kamis (29/3/2018). Empat orang korban telah dievakuasi sisanya dalam pencarian.
"Sekarang ini sedang koordinasi dengan Pangkalan Satroltas dan KRI Tedong Naga dari TNI Angkatan Laut dan kapal pangkalan KPLP KN Pasatimpo 212 Milik KPLP pagkalan Bitung," katanya.
Sudah terjun dalam pencarian sekarang dari tim Basarnas, kapal KPLP 2 Kapal KN.P. 460 dan KN.P.5105 dari KSOP Bitung, Navigasi 2 Ruber Boat, dan dari Polair.
Humas SAR Manado Feri Ariyanto menambahkan pencarian masih dilakukan semua tim. "Kami membangun Posko di Desa Makawide," pungkasnya.
(sms)