Pekerja Pertanian dan Perkebunan Sumut Siap Menangkan Eramas
A
A
A
MEDAN - Pekerja Pertanian dan Perkebunan-Serikat Pekerja Seluruh Indonesia yang tergabung dalam FSPPP-SPSI Daerah Sumatera Utara (Sumut) siap memenangkan pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Eramas) pada Pilgub Sumut Juni 2018.
"Selain bersilaturahmi, kami FSPPP-Sumut sekaligus FSPPP-SPSI yang ada di 10 kabupaten Kota di Sumut mendukung, mendoakan, sekaligus akan memenangkan Pasangan Eramas sebagai Gubernur dan wakil Gubernur Sumut pada Periode 2018-2023," ujar Ketua FPPP-SPSI Sumut Syamsul Bahri Batubara seusai pertemuan dengan Cagub Sumut Edy Rahmayadi di Posko Pemenangan Eramas, Jalan A Rivai Medan, Senin (12/3/2018).
Wujud dukungan ini, lanjut Syamsul Bahri, diberikan secara ikhlas karena melihat sosok Eramas yang dinilai mampu membawa perubahan positif untuk Provinsi Sumatera Utara. Sebagai mantan Pangkostrad yang dikenal tegas khususnya dalam memperjuangkan masyarakat, lanjut Syamsul, Edy Rahmayadi diyakini dapat menyelesaikan persoalan-persoalan khususnya yang terkait kesejahteraan para pekerja.
Selain itu tak kalah pentingnya, track record Edy Rahmayadi yang tegas membongkar sejumlah kasus penyelewengan pupuk subsidi, gas subsidi dan juga perjudian saat menjadi Pangdam I/BB menjadi harapan bagi warga Sumut demi terwujudnya rasa aman yang akhirnya bermuara pada kesejahteraan masyarakat.
"Termasuk juga persoalan narkoba yang saat ini telah merambah masyarakat tidak hanya di perkotaan tapi juga di perkebunan-perkebunan. Kita yakin dengan pengalaman Pak Edy persoalan-persoalan ini akan dapat diatasi Gubernur kita nantinya," ujar Syamsul.
Menurut Syamsul, dalam rangka memenangkan pasangan Eramas, anggota FSPPP-SPSI di Sumut yang jumlahnya lebih dari 74 ribu akan komitmen untuk memengkan Eramas. "Sebagai Ketua Pengurus Sumut telah meminta Kepada saudara-saudara penurus agar mengumpulkan kembali semua POK yang ada di masing-masing daerah untuk solid memenangkan pasangan Eramas," tegasnya.
Edy Rahmayadi menyambut baik dukungan yang diberikan FPPP-SPSI Sumut kepada pasangan Eramas. Edy menyampaikan bahwa keinginan dirinya maju sebagai gubernur Sumut bersama calon wakil gubernur Musa Rajekshah karena panggilan hati. Bahkan, Edy mengaku harus rela mengubur cita-citanya menduduki jabatan tertinggi di institusinya.
"Saya merasa terpangil dan harus rela meninggalkan jabatan saya untuk mencalonkan diri sebagai gubernur. Ini sebenarnya hal yang berat karena semua pencapaian itu adalah yang saya cita-citakan dan saya raih dengan usaha dan perjuangan. Tapi saya tidak mau kampung besar saya ini jatuh ke tangan orang-orang yang tidak bertanggung jawab," jelas cagub Sumut nomor urut 1 ini.
"Selain bersilaturahmi, kami FSPPP-Sumut sekaligus FSPPP-SPSI yang ada di 10 kabupaten Kota di Sumut mendukung, mendoakan, sekaligus akan memenangkan Pasangan Eramas sebagai Gubernur dan wakil Gubernur Sumut pada Periode 2018-2023," ujar Ketua FPPP-SPSI Sumut Syamsul Bahri Batubara seusai pertemuan dengan Cagub Sumut Edy Rahmayadi di Posko Pemenangan Eramas, Jalan A Rivai Medan, Senin (12/3/2018).
Wujud dukungan ini, lanjut Syamsul Bahri, diberikan secara ikhlas karena melihat sosok Eramas yang dinilai mampu membawa perubahan positif untuk Provinsi Sumatera Utara. Sebagai mantan Pangkostrad yang dikenal tegas khususnya dalam memperjuangkan masyarakat, lanjut Syamsul, Edy Rahmayadi diyakini dapat menyelesaikan persoalan-persoalan khususnya yang terkait kesejahteraan para pekerja.
Selain itu tak kalah pentingnya, track record Edy Rahmayadi yang tegas membongkar sejumlah kasus penyelewengan pupuk subsidi, gas subsidi dan juga perjudian saat menjadi Pangdam I/BB menjadi harapan bagi warga Sumut demi terwujudnya rasa aman yang akhirnya bermuara pada kesejahteraan masyarakat.
"Termasuk juga persoalan narkoba yang saat ini telah merambah masyarakat tidak hanya di perkotaan tapi juga di perkebunan-perkebunan. Kita yakin dengan pengalaman Pak Edy persoalan-persoalan ini akan dapat diatasi Gubernur kita nantinya," ujar Syamsul.
Menurut Syamsul, dalam rangka memenangkan pasangan Eramas, anggota FSPPP-SPSI di Sumut yang jumlahnya lebih dari 74 ribu akan komitmen untuk memengkan Eramas. "Sebagai Ketua Pengurus Sumut telah meminta Kepada saudara-saudara penurus agar mengumpulkan kembali semua POK yang ada di masing-masing daerah untuk solid memenangkan pasangan Eramas," tegasnya.
Edy Rahmayadi menyambut baik dukungan yang diberikan FPPP-SPSI Sumut kepada pasangan Eramas. Edy menyampaikan bahwa keinginan dirinya maju sebagai gubernur Sumut bersama calon wakil gubernur Musa Rajekshah karena panggilan hati. Bahkan, Edy mengaku harus rela mengubur cita-citanya menduduki jabatan tertinggi di institusinya.
"Saya merasa terpangil dan harus rela meninggalkan jabatan saya untuk mencalonkan diri sebagai gubernur. Ini sebenarnya hal yang berat karena semua pencapaian itu adalah yang saya cita-citakan dan saya raih dengan usaha dan perjuangan. Tapi saya tidak mau kampung besar saya ini jatuh ke tangan orang-orang yang tidak bertanggung jawab," jelas cagub Sumut nomor urut 1 ini.
(zik)