Tiga Pejabat Utama Polda DIY dan Kapolres Bantul Dilantik
A
A
A
YOGYAKARTA - Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Brigjen Pol Ahmad Dofiri melantik tiga pejabat utama Polda DIY dan Kapolres Bantul di Gedung Serbaguna Polda DIY, Jumat (12/1/2018). Tiga pejabat utama yang dilantik yaitu direktur Sabhara, kepala Sekolah Polisi Negara (SPN), dan kepala Bidang Hukum (Kabidkum).
Direktur Sabhara yang sebelumnya dijabat Kombes Pol Jati Waluyo, kini dijabat AKBP Faried Zulkarnain yang sebelumnya kepala SPN Polda DIY. Kombes Pol Jati Waluyo dimutasi sebagai Pamen Polda dalam rangka pensiun.
Kepala SPN Polda DIY selanjutnya dijabat AKBP Imam Kabut Sariadi yang sebelumnya Kapolres Bantul. Kapolres Bantul diisi AKBP Sahat M Hasibuan yang sebelumnya menjabat Kasubdit III Direskrim Polda DIY.
Kabidkum yang sebelumnya vakum dua bulan kini diisi AKBP Made Kusuma Jaya yang sebelumnya menjabat Kapolres Sikka, Polda NTT.
Kapolda DIY Ahmad Dofiri mengatakan, selain sebagai bentuk penyegaran organisasi secara terencana dan berkesinambungan, sertijab ini juga sebagai pembinaan personel, terutama guna memberikan peluang dalam pengembangan karier.
"Jadi ini tidak ada manuver baru, apalagi para pejabat yang dilantik juga berasal dari intern Polda, sehingga running saja," kata Ahmad Dofiri seusai sertijab tersebut.
Menurut Dofiri, karena mereka sudah memahami DIY, diharapkan dalam menjalankan tugas akan lebih profesional dan mengutamakan kepentingan yang lebih luas, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi).
Direktur Sabhara yang sebelumnya dijabat Kombes Pol Jati Waluyo, kini dijabat AKBP Faried Zulkarnain yang sebelumnya kepala SPN Polda DIY. Kombes Pol Jati Waluyo dimutasi sebagai Pamen Polda dalam rangka pensiun.
Kepala SPN Polda DIY selanjutnya dijabat AKBP Imam Kabut Sariadi yang sebelumnya Kapolres Bantul. Kapolres Bantul diisi AKBP Sahat M Hasibuan yang sebelumnya menjabat Kasubdit III Direskrim Polda DIY.
Kabidkum yang sebelumnya vakum dua bulan kini diisi AKBP Made Kusuma Jaya yang sebelumnya menjabat Kapolres Sikka, Polda NTT.
Kapolda DIY Ahmad Dofiri mengatakan, selain sebagai bentuk penyegaran organisasi secara terencana dan berkesinambungan, sertijab ini juga sebagai pembinaan personel, terutama guna memberikan peluang dalam pengembangan karier.
"Jadi ini tidak ada manuver baru, apalagi para pejabat yang dilantik juga berasal dari intern Polda, sehingga running saja," kata Ahmad Dofiri seusai sertijab tersebut.
Menurut Dofiri, karena mereka sudah memahami DIY, diharapkan dalam menjalankan tugas akan lebih profesional dan mengutamakan kepentingan yang lebih luas, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi).
(zik)