Kompleks Perkantoran Bupati Kendal Banjir, PNS Sulit Beraktivitas

KENDAL - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kendal, Jawa Tengah, sejak Rabu (23/11/2017) malam mengakibatkan Kompleks Perkantoran Bupati Kendal terendam banjir. Pegawai negeri sipil (PNS) yang hendak masuk kerja memilih memutar arah dan sebagian lagi nekat menerobos banjir.

Air mulai menggenangi Kompleks Perkantoran Bupati Kendal, Kamis (23/11/2017) dini hari. Air setinggi lebih dari 40 sentimeter menggenangi pintu gerbang kantor, sehingga mengganggu aktivitas PNS yang hendak masuk kerja.

Petugas keamanan kantor mengarahkan PNS untuk memutar arah dan masuk melalui pintu gerbang rumah dinas di belakang kompleks perkantoran untuk menghindari banjir. Namun, ada sebagian PNS yang tetap nekat menerobos genangan banjir.

Sejumlah kendaraan roda dua yang nekat menerobos banyak yang mogok dan terperosok hingga terjatuh. Sementara, kendaraan roda empat harus berjalan pelan.

Muhlisin, petugas keamanan Kantor Bupati Kendal mengatakan, hujan deras mengguyur sejak Rabu sore hingga malam.

Menjelang tengah malam hujan reda, namun air mulai masuk ke kompleks perkantoran dan hingga Kamis pagi ini semakin tinggi.

"PNS diarahkan masuk ke kompleks perkantoran melalui gerbang rumah dinas bupati di belakang kantor. Ketinggian air hingga 40 sentimeter dan kendaraan roda dua kesulitan untuk menerobos," kata Muhlisin.

Banjir di Kompleks Perkantoran Bupati Kendal ini memang kerap terjadi jika hujan lebat hingga Sungai Kendal meluap. Luapan dari Sungai Kendal ini masuk ke kompleks perkantoran melalui saluran air.

Banjir akibat luapan Sungai Kendal ini juga merendam puluhan rumah di sepanjang aliran sungai.