Azwar Anas Solidkan Dukungan di Lamongan
Azwar Anas Solidkan Dukungan di Lamongan
A
A
A
LAMONGAN - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Timur (Jatim), Abdullah Azwar Anas, kembali melakukan konsolidasi politik dengan parpol pengusungnya di Lamongan, Minggu 12 November 2017 malam. Anas mengunjungi Lamongan seusai mengunjungi sejumlah tempat di Tuban, Bojonegoro, dan Gresik.
Di Lamongan, Bupati Banyuwangi tersebut bertemu 300 pengurus dan kader partai pengusung. Konsolidasi itu dimulai dengan shalat Isya berjamaah di Masjid Nurus Shobah, Kecamatan Glagah.
“Alhamdulillah, dengan memanfaatkan hari libur di akhir pekan, kami terus mengunjungi daerah-daerah, bertemu dan diskusi dengan banyak kalangan. Mulai parpol, tokoh agama, tokoh masyarakat, komunitas anak muda, hingga para relawan lainnya,” katanya.
Menurut Anas, Lamongan adalah daerah ke-32 yang dia kunjungi sejak dideklarasikan sebagai cawagub pada 15 Oktober lalu. Anas dipasangkan dengan Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dan diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
“Konsolidasi politik terus berjalan untuk memastikan semua mesin pemenangan bekerja dengan baik. Kolaborasi gerak dilakukan mulai jaringan partai, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan berbagai elemen relawan lainnya,” ujarnya.
Setelah shalat berjamaah yang diikuti para kader laki-laki dan perempuan, konsolidasi dilakukan tak jauh dari masjid yang digunakan untuk shalat. Tampak hadir ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan Reso Supranoto hingga jajarannya di tingkat kecamatan dan desa.
“Gerak tim kita juga makin seirama. Makin kompak dan saling mengisi. Ada yang masuk ke ceruk pemilih perempuan dengan menggerakkan tokoh-tokoh perempuan dan keluarga di desa-desa, lalu ada yang ke pemilih pemula, dan sebagainya,” terangnya.
Anas menandaskan, antara dia, Gus Ipul, partai pengusung, maupun jaringan relawan menyatakan akan mengusung kampanye inspiratif dan kreatif. Ini agar mampu menggerakkan orang untuk berbuat baik. Bukan menjelekkan orang lain, menghindari permusuhan.
“Komunikasi juga kami lakukan pada beberapa partai lain. Insya Allah akan ada lagi yang bergabung karena kita semua sebenarnya satu visi untuk mengembangkan daerah,” pungkas politikus kelahiran tahun 1973 itu.
Di Lamongan, Bupati Banyuwangi tersebut bertemu 300 pengurus dan kader partai pengusung. Konsolidasi itu dimulai dengan shalat Isya berjamaah di Masjid Nurus Shobah, Kecamatan Glagah.
“Alhamdulillah, dengan memanfaatkan hari libur di akhir pekan, kami terus mengunjungi daerah-daerah, bertemu dan diskusi dengan banyak kalangan. Mulai parpol, tokoh agama, tokoh masyarakat, komunitas anak muda, hingga para relawan lainnya,” katanya.
Menurut Anas, Lamongan adalah daerah ke-32 yang dia kunjungi sejak dideklarasikan sebagai cawagub pada 15 Oktober lalu. Anas dipasangkan dengan Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dan diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
“Konsolidasi politik terus berjalan untuk memastikan semua mesin pemenangan bekerja dengan baik. Kolaborasi gerak dilakukan mulai jaringan partai, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan berbagai elemen relawan lainnya,” ujarnya.
Setelah shalat berjamaah yang diikuti para kader laki-laki dan perempuan, konsolidasi dilakukan tak jauh dari masjid yang digunakan untuk shalat. Tampak hadir ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan Reso Supranoto hingga jajarannya di tingkat kecamatan dan desa.
“Gerak tim kita juga makin seirama. Makin kompak dan saling mengisi. Ada yang masuk ke ceruk pemilih perempuan dengan menggerakkan tokoh-tokoh perempuan dan keluarga di desa-desa, lalu ada yang ke pemilih pemula, dan sebagainya,” terangnya.
Anas menandaskan, antara dia, Gus Ipul, partai pengusung, maupun jaringan relawan menyatakan akan mengusung kampanye inspiratif dan kreatif. Ini agar mampu menggerakkan orang untuk berbuat baik. Bukan menjelekkan orang lain, menghindari permusuhan.
“Komunikasi juga kami lakukan pada beberapa partai lain. Insya Allah akan ada lagi yang bergabung karena kita semua sebenarnya satu visi untuk mengembangkan daerah,” pungkas politikus kelahiran tahun 1973 itu.
(wib)
Explore More